Baznas Parepare Salurkan Zakat Senilai Rp400 Juta ke 550 Mustahik
loading...
A
A
A
PAREPARE - Baznas Parepare bersama Pemkot Parepare menyalurkan zakat senilai Rp400 juta kepada 550 penerima zakat atau mustahik, Rabu (20/4/2022). Ratusan mustahik itu tersebar di 22 kelurahan lingkup empat kecamatan di Kota Parepare.
Pendistribusian zakat , infaq, dan sedekah secara simbolis diserahkan oleh Asisten I Pemkot Parepare, Aminah Amin, yang didampingi Ketua Baznas, Abdullah, di Hotel Kenari.
Ketua Baznas Parepare , Abdullah, mengatakan, sebanyak 550 mustahik yang menerima zakat, rinciannya yakni mualaf 20 orang, siswa 230 orang, mahasiswa 5 orang dan 295 fakir miskin. Total dana zakat yang didistribusikan sekitar Rp 400 juta.
Ia menyebut zakat yang diberikan kepada ratusan mustahik beragam. Ada yang berupa uang tunai dengan nominal bervariasi dan ada pula berwujud bantuan peralatan sekolah. "Total nilainya Rp350 ribu, dengan uang tunai Rp250 ribu, dan peralatan sekolah senilai Rp 100 ribu,” jelasnya.
Untuk penyaluran zakat tersebut, Baznas Parepare sebelumnya telah melakukan survei data dari kelurahan perihal warga yang layak menerima. "Bagi yang kurang mampu kita minta data dari Kelurahan,. Data kelurahan itu lah kita survey apakah layak untuk menerima. Jadi 25 orang per kelurahan,” tandasnya.
Sementara Asisten I Pemkot Parepare, Aminah, mengatakan jumlah penerima zakat tersebut terbilang minim. Pihaknya mendorong agar ke depan Baznas Parepare lebih mengoptimalkan potensi-potensi zakat yang masih belum didapatkan, khususnya dari ASN.
"Masih banyak potensi-potensi zakat yang belum kita terima. Jadi pengurus Korpri dan dari berbagai upaya sudah dilakukan, baik secara sosialisasi kepada semua SKPD agar ke depannya potensi khususnya dari ASN akan kita maksimalkan,” tandasnya.
Pendistribusian zakat , infaq, dan sedekah secara simbolis diserahkan oleh Asisten I Pemkot Parepare, Aminah Amin, yang didampingi Ketua Baznas, Abdullah, di Hotel Kenari.
Ketua Baznas Parepare , Abdullah, mengatakan, sebanyak 550 mustahik yang menerima zakat, rinciannya yakni mualaf 20 orang, siswa 230 orang, mahasiswa 5 orang dan 295 fakir miskin. Total dana zakat yang didistribusikan sekitar Rp 400 juta.
Ia menyebut zakat yang diberikan kepada ratusan mustahik beragam. Ada yang berupa uang tunai dengan nominal bervariasi dan ada pula berwujud bantuan peralatan sekolah. "Total nilainya Rp350 ribu, dengan uang tunai Rp250 ribu, dan peralatan sekolah senilai Rp 100 ribu,” jelasnya.
Untuk penyaluran zakat tersebut, Baznas Parepare sebelumnya telah melakukan survei data dari kelurahan perihal warga yang layak menerima. "Bagi yang kurang mampu kita minta data dari Kelurahan,. Data kelurahan itu lah kita survey apakah layak untuk menerima. Jadi 25 orang per kelurahan,” tandasnya.
Sementara Asisten I Pemkot Parepare, Aminah, mengatakan jumlah penerima zakat tersebut terbilang minim. Pihaknya mendorong agar ke depan Baznas Parepare lebih mengoptimalkan potensi-potensi zakat yang masih belum didapatkan, khususnya dari ASN.
"Masih banyak potensi-potensi zakat yang belum kita terima. Jadi pengurus Korpri dan dari berbagai upaya sudah dilakukan, baik secara sosialisasi kepada semua SKPD agar ke depannya potensi khususnya dari ASN akan kita maksimalkan,” tandasnya.
(tri)