PKL dan Nelayan di Kabupaten Luwu Utara Dapat Bantuan Tunai
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) dan nelayan di Kabupaten Luwu Utara mendapat bantuan tunai, di Gedung pemuda dan Olahraga Kabupaten Luwu Utara , Senin(18/04/22).
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengucapkan terimakasih kepada TNI dalam hal ini Kodim 1403 Palopo untuk program yang telah dilaksanaan tersebut.
Di mana kata Indah, kegiatan ini menyasar para pedagang kaki lima, warung dan nelayan. Bahkan untuk wilayah Luwu Raya cuma Luwu Utara yang dapat.
"Satu bahwa program pemberian bantuan ini sudah diberikan sejak tahun 2020 dan merupakan upaya pemulihan dari bencana non alam pandemi Covid-19," kata dia.
Oleh karena itu kata dia, Pemerintah Kabupaten Luwu Utara berharap bantuan ini menjadi bagian dari pemulihan daerah akibat pandemi. "Yang pertama kita ikut menyukseskan prgram ini dan menyuksuseskan program vaksinasi," kata Indah.
Indah pun berharap, agar apa yang diberikan betul-betul dipergunakan untuk bantuan usahanya tidak untuk belanja yang lain-lain.
"Hal yang harus kita pastikan ini betul-betul tepat sasaran dan tepat tujuan. Bantuan ini kita berikan karena adanya dampak covid-19 tapi jangan juga kita berharap Covid-19 ini terus berlanjut," tutur Indah.
Sementara itu, Dandim 1403 Palopo Letko inf Apriadi Nidjo, mengatakan kegiatan ini sudah berlangsung sejak tanggal 8 April lalu dan pihaknya diberi waktu sampai dengan tanggal 28 April nanti.
"Ini ditujukan untuk membantu usaha diharapkan ini betul-betul dapat membantu pedagang kaki lima maupun warung-warung yang berhak untuk mendapatkan," kata dia.
Lanjut Letko inf Apriadi, Ini membuktikan bahwa pemerintah selalu hadir untuk melayani masyarakat.
"Penerima bantuan di Luwu Utara sebanyak 8.000 jiwa yang terbagi di 5 Koramil yaitu Masamba, Mappedeceng, bone-bone, Malangke, dan Rongkong," tutupnya.
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengucapkan terimakasih kepada TNI dalam hal ini Kodim 1403 Palopo untuk program yang telah dilaksanaan tersebut.
Di mana kata Indah, kegiatan ini menyasar para pedagang kaki lima, warung dan nelayan. Bahkan untuk wilayah Luwu Raya cuma Luwu Utara yang dapat.
"Satu bahwa program pemberian bantuan ini sudah diberikan sejak tahun 2020 dan merupakan upaya pemulihan dari bencana non alam pandemi Covid-19," kata dia.
Oleh karena itu kata dia, Pemerintah Kabupaten Luwu Utara berharap bantuan ini menjadi bagian dari pemulihan daerah akibat pandemi. "Yang pertama kita ikut menyukseskan prgram ini dan menyuksuseskan program vaksinasi," kata Indah.
Indah pun berharap, agar apa yang diberikan betul-betul dipergunakan untuk bantuan usahanya tidak untuk belanja yang lain-lain.
"Hal yang harus kita pastikan ini betul-betul tepat sasaran dan tepat tujuan. Bantuan ini kita berikan karena adanya dampak covid-19 tapi jangan juga kita berharap Covid-19 ini terus berlanjut," tutur Indah.
Sementara itu, Dandim 1403 Palopo Letko inf Apriadi Nidjo, mengatakan kegiatan ini sudah berlangsung sejak tanggal 8 April lalu dan pihaknya diberi waktu sampai dengan tanggal 28 April nanti.
"Ini ditujukan untuk membantu usaha diharapkan ini betul-betul dapat membantu pedagang kaki lima maupun warung-warung yang berhak untuk mendapatkan," kata dia.
Lanjut Letko inf Apriadi, Ini membuktikan bahwa pemerintah selalu hadir untuk melayani masyarakat.
"Penerima bantuan di Luwu Utara sebanyak 8.000 jiwa yang terbagi di 5 Koramil yaitu Masamba, Mappedeceng, bone-bone, Malangke, dan Rongkong," tutupnya.
(agn)