Fakta-fakta Pratu Riyan Tembak Anggota Brimob dan TNI, Nomor 5 Mengejutkan
loading...
A
A
A
2. Anggota Brimob Ditembak hingga Meninggal
Penembakan yang dilakukan Pratu Riyan mengakibatkan personel Satbrimob Yon B, Bharaka Fery gugur usai terkena peluru di dada kiri bagian bawah. Sedangkan anggota Satgas Pamrahwan Yonarhanud 11/WBY bernama Prada Raju mengalami luka tembak di dada kanan.
4. Pratu Riyan Menembak Dan Pos Satgas Liang
Praptu Riyan sebelumnya menembak Danpos Satgas Liang Letda Arh Firlanang di teras Pos Satgas Ter Liang. Namun sang komandan luput dari penembakan. Selanjutnya pelaku juga menembak temannya Prada Raju anggota Pos 8 Liang SSK II Satgas Pamrahwan Yonarhanud 11/WBY sehingga mengalami luka tembak di dada kanan.
5.Penembakan dengan Senapan Serbu
Penembakan yang dilakukan Pratu Riyan dengan menggunakan senapan serbu jenis SS2 P2.
Senapan serbu varian SS2 memiliki laras yang lebih pendek (403 mm). Selain itu, varian ini memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan SS1-V1. SS2-V2 memiliki berat kosong 3,82 kg dan berat isi 4,18 kg. SS2-V2 lebih mudah dalam mobilitas serta handal dalam pertempuran jarak menengah.
6. Usai menembak melarikan diri
Pratu Riyan usai melakukan penembakan langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor milik korban Bharaka Fery. Selanjutnya pelaku ke rumah warga dan bersembunyi. Pratu Riyan yang bersembunyi di rumah warga kemudian dijemput Kapolsek Elpaputih Iptu Rustom bersama anggota Polsek Elpaputih. Tersangka kemudian diserahkan ke Koramil Waipia.
Penembakan yang dilakukan Pratu Riyan mengakibatkan personel Satbrimob Yon B, Bharaka Fery gugur usai terkena peluru di dada kiri bagian bawah. Sedangkan anggota Satgas Pamrahwan Yonarhanud 11/WBY bernama Prada Raju mengalami luka tembak di dada kanan.
4. Pratu Riyan Menembak Dan Pos Satgas Liang
Praptu Riyan sebelumnya menembak Danpos Satgas Liang Letda Arh Firlanang di teras Pos Satgas Ter Liang. Namun sang komandan luput dari penembakan. Selanjutnya pelaku juga menembak temannya Prada Raju anggota Pos 8 Liang SSK II Satgas Pamrahwan Yonarhanud 11/WBY sehingga mengalami luka tembak di dada kanan.
5.Penembakan dengan Senapan Serbu
Penembakan yang dilakukan Pratu Riyan dengan menggunakan senapan serbu jenis SS2 P2.
Senapan serbu varian SS2 memiliki laras yang lebih pendek (403 mm). Selain itu, varian ini memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan SS1-V1. SS2-V2 memiliki berat kosong 3,82 kg dan berat isi 4,18 kg. SS2-V2 lebih mudah dalam mobilitas serta handal dalam pertempuran jarak menengah.
6. Usai menembak melarikan diri
Pratu Riyan usai melakukan penembakan langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor milik korban Bharaka Fery. Selanjutnya pelaku ke rumah warga dan bersembunyi. Pratu Riyan yang bersembunyi di rumah warga kemudian dijemput Kapolsek Elpaputih Iptu Rustom bersama anggota Polsek Elpaputih. Tersangka kemudian diserahkan ke Koramil Waipia.
(shf)