Gempar Video Pelajar SMA Asyik Bersetubuh di Kamar, Polisi: Kami Selidiki
loading...
Video mesum pelajar SMA di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, beredar luas di media sosial. Foto/iNews TV/Sulaiman Nai
A
A
A
BULUKUMBA - Video pasangan remaja yang sedang asyik bersetubuh, beredar luas di media sosial, hingga menggemparkan warga Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Diduga, pasangan mesum di dalam video tersebut merupakan pelajar salah satu SMA Negeri di Bulukumba.
Dalam video mesum berdurasi 1 menit 66 detik yang beredar di media sosial tersebut, terlihat jelas dua pasangan remaja berpakaian seragam sekolah warna merah bertuliskan salah satu SMA Negeri di Bulukumba.
Keduanya nampak asyik bersetubuh layaknya suami istri di dalam kamar. Hingga kini, belum diketahui lokasi pembuatan video, dan identitas pelaku yang ada di dalam video mesum tersebut. "kami sudah memonitor di media sosial, terkait beredarnya video mesum tersebut," tegas Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Muh. Yusuf.
Dia menegaskan, selain sudah memonitor di media sosial. Kini, timnya juga tengah melakukan penyelidikan terhadap beredarnya video mesum tersebut. "Untuk sementara, identitas sekolah pasangan mesum ini sudah diketahui, namun pemeran dan lokasinya masih diselidiki," tegasnya.
Dalam video mesum berdurasi 1 menit 66 detik yang beredar di media sosial tersebut, terlihat jelas dua pasangan remaja berpakaian seragam sekolah warna merah bertuliskan salah satu SMA Negeri di Bulukumba.
Keduanya nampak asyik bersetubuh layaknya suami istri di dalam kamar. Hingga kini, belum diketahui lokasi pembuatan video, dan identitas pelaku yang ada di dalam video mesum tersebut. "kami sudah memonitor di media sosial, terkait beredarnya video mesum tersebut," tegas Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Muh. Yusuf.
Dia menegaskan, selain sudah memonitor di media sosial. Kini, timnya juga tengah melakukan penyelidikan terhadap beredarnya video mesum tersebut. "Untuk sementara, identitas sekolah pasangan mesum ini sudah diketahui, namun pemeran dan lokasinya masih diselidiki," tegasnya.
(eyt)
Explore More