Atasi Masalah Perkotaan, Jabar Kumpulkan Pakar Ekonomi hingga Perencanaan Kota

Kamis, 03 Maret 2022 - 17:07 WIB
loading...
Atasi Masalah Perkotaan, Jabar Kumpulkan Pakar Ekonomi hingga Perencanaan Kota
Pemprov Jawa Barat (Jabar) memberikan perhatian besar dalam upaya menyelesaikan masalah perkotaan dengan mengumpulkan pakar ekonomi hingga ahli perencanaan kota. Foto SINDOnews
A A A
BANDUNG - Pemprov Jawa Barat (Jabar) memberikan perhatian besar dalam upaya menyelesaikan masalah perkotaan dengan mengumpulkan pakar ekonomi hingga ahli perencanaan kota. Upaya tersebut dilakukan seiring penunjukkan Jabar sebagai Co-Chair Forum Urban 20 (U20) dalam rangkaian Groups 20 (G20) yang juga fokus terhadap masalah perkotaan.

Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Provinsi Jabar, Dodit Ardian Pancapana mengatakan, pihaknya bakal mengumpulkan pakar ekonomi hingga ahli perencanaan kota guna membuat penajaman isu.

"Kita melibatkan banyak stakeholder dalam Urban 20 untuk merumuskan isu yang nanti akan dibawa pada Mayor Summit. Kita sangat serius ingin membahas dan mencari gagasan tentang isu perkotaan, bukan hanya momentum seremonial saja," tegas Dodit di Bandung, Kamis (3/3/2022).



Menurut Dodit, Jabar beruntung bisa menjadi salah satu tuan rumah dalam rangkaian kegiatan G20. Sebab, Jabar bisa menjalin kemitraan dengan negara anggota G20 yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dunia saat ini. "Dari segi karakteristik, Jabar itu penduduknya ada di pedesaan dan perkotaan. Uniknya, perkotaannya itu terus membesar dan persoalannya pun kebih kompleks," katanya.

Tidak hanya itu, dengan penunjukkan sebagai Co-Chair U20, Jabar juga bisa memiliki gambaran bagaimana perkembangan wilayah perkotaan masa depan.

"Jadi, dalam momentum ini, kita bisa mendapat gambaran bagaimana masyarakat urban tumbuh. Kita punya kemitraan dengan menjadi anggota G20, ada komunitas perkotaan yang membuat kita mudah mendapat informasi tenta isu perkotaan," jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, sebagai Co-Chair G20, Jabar akan membahas tiga isu prioritas, yakni arsitektur kesehatan global, transformasi digital, dan energi terbarukan. "Pertemuan kali ini merupakan kesempatan yang baik untuk mengolaborasikan isu perkotaan secara komprehensif," ujarnya.

Selain tiga isu prioritas itu, lanjut Setiawan, ada enam isu sub-prioritas yang dibahas pada Forum U20, yakni perumahan sehat dan produktif, interaksi sosial dan kesehatan mental, anak yang ditinggalkan orang tuanya karena COVID-19, masa depan dunia kerja, industri properti, mobilitas berkelanjutan.

"Hari ini, kita akan fokus kepada empat isu sub-prioritas, yakni perumahan sehat dan produktif, masa depan dunia kerja, industri properti, mobilitas berkelanjutan," sebutnya.

Adapun keempat isu sub-prioritas akan dibahas secara intensif oleh narasumber kompeten. Selanjutnya, isu dan solusi terkait perkotaan dan urbanisasi akan dibahas lebih lanjut pada Sherpa Meeting, akhir Maret mendatang dan Mayor Summit, akhir Agustus nanti.

Lebih lanjut Setiawan mengatakan, dalam menjalankan pembangunan, Pemprov Jabar selalu melakukan inovasi dan kolaborasi. Tentunya, kata Setiawan, digitalisasi merupakan hal yang tak terhindarkan lagi.

"Jabar Juara Lahir Batin dengan kolaborasi dan inovasi, Jabar ingin berdaya saing tak hanya di level regional, tapi nasional, dan juga internasional," kata Setiawan.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3875 seconds (0.1#10.140)