Gempa Bumi M3,9 Landa Perairan Ruteng NTT
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gempa bumi dengan kekuatan 3,9 magnitude melanda perairan di Ruteng, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Selasa (1/3/2022).
Dari informasi yang disampaikan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa terjadi setidaknya dua kali dalam kurun waktu enam jam terakhir.
Pada pukul 05:59:06 WIB gempa bumi terjadi di titik koordinat 8.06 LS 120.49 BT 3.9 dengan kedalaman 10 Km dan pusat gempa berada di laut 61 km Timur Laut Ruteng-Manggarai. Dampak gempa bumi ini dirasakan di dua lokasi yakni di Ruteng dengan skala MMI III dan Labuan Bajo dengan skala MMI II.
Pada pukul 00:10:42 WIB gempa bumi terjadi di titik koordinat 8.1 LS 120.56 BT 4 dengan kedalaman 10 Km dan pusat gempa berada di laut 57 km Timur Laut Ruteng-Manggarai. Dampak gempa bumi ini dirasakan di dua lokasi yakni di Ruteng dengan skala MMI III dan Labuan Bajo dengan skala MMI II.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui adanya korban bencana akibat dari gempa bumi ini. "Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat. BMKG menyarankan masyarakat untuk hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi," tulis admin akun Twitter resmi BMKG, Selasa (1/3/2022).
Dari informasi yang disampaikan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa terjadi setidaknya dua kali dalam kurun waktu enam jam terakhir.
Pada pukul 05:59:06 WIB gempa bumi terjadi di titik koordinat 8.06 LS 120.49 BT 3.9 dengan kedalaman 10 Km dan pusat gempa berada di laut 61 km Timur Laut Ruteng-Manggarai. Dampak gempa bumi ini dirasakan di dua lokasi yakni di Ruteng dengan skala MMI III dan Labuan Bajo dengan skala MMI II.
Pada pukul 00:10:42 WIB gempa bumi terjadi di titik koordinat 8.1 LS 120.56 BT 4 dengan kedalaman 10 Km dan pusat gempa berada di laut 57 km Timur Laut Ruteng-Manggarai. Dampak gempa bumi ini dirasakan di dua lokasi yakni di Ruteng dengan skala MMI III dan Labuan Bajo dengan skala MMI II.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui adanya korban bencana akibat dari gempa bumi ini. "Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat. BMKG menyarankan masyarakat untuk hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi," tulis admin akun Twitter resmi BMKG, Selasa (1/3/2022).
(msd)