Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Dinas PU Makassar Sosialisasi Sambungan Rumah IPAL Losari Secara Door to Door
loading...
UPTD PAL Dinas PU Kota Makassar bersama pihak terkait turun ke lapangan melakukan sosialiasi secara door to door ke rumah warga di delapan kelurahan mengenai program pembangunan sambungan Rumah IPAL Losari. Foto: Dok Dinas PU Makassar
A
A
A
MAKASSAR - UPTD PAL Dinas PU Kota Makassar bersama konsultan dari MSMIP serta kontraktor dari PT Waskita Karya turun ke lapangan melakukan sosialiasi secara door to door ke rumah warga di delapan kelurahan mengenai program pembangunan sambungan Rumah IPAL Losari.
PPID Dinas PU Kota Makassa r, Hamka Darwis, mengatakan bahwa tim sosialisasi sambungan rumah IPAL Losari telah melakukan sosialisasi tersebut sejak 14 Februari lalu.
"Tim sudah turun sejak Senin kemarin untuk melakukan sosialisasi program pembangunan sambungan Rumah IPAL Losari, dengan cara mengunjungi langsung rumah warga satu persatu untuk mensosialisasikan program ini," jelas Hamka.
"Sosialisasi dilakukan agar percepatan pembangunan IPAL ke rumah warga yang ditarget sampai 1.000 sambungan bisa tercapai ditahun ini," sambung Hamka.
Lebih jauh, ia menjelaskan sebelum kegiatan dilakukan, Kepala Dinas PU Kota Makassar juga mengadakan rapat pertemuan antara para konsultan, kontraktor serta mengundang delapan lurah yang wilayahnya dilewati oleh jalur sambungan pipa tersebut.
Terdapat empat tim yang dibentuk Dinas PU Kota Makassar yang terlibat dalam sosialisasi ini. Setiap tim terdiri ketua, wakil ketua, bagian dokumentasi dan bagian notulen. Mereka bersama-sama dengan tim surveyorWaskita sebanyak empat orang dan teknis Waskita satu orang serta konsultan dua orang.
"Tim inilah yang turun ke lapangan di delapan keluarahan dengan target 1.113 sambungan rumah, dimana ada 49 ruas jalan yang akan dilakukan penyambungan, dan rencana sosialisasi ini dilakukan selama 30 hari kerja sejak tanggal 14 Februari hingga 15 Maret 2022,” jelas dia.
Adapun delapan kelurahan tersebut yakni, Panambungan, Kunjungmai, Losari, Mangkura, Malouku, Bulogading, Saweargading dan Barru.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Makassar , Zuhaelsi Zubir, sangat berharap kepada seluruh tim dapat melaksanakan tugas dengan baik dan penuh persuasif kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa menerima proyek dengan penuh kesadaran.
PPID Dinas PU Kota Makassa r, Hamka Darwis, mengatakan bahwa tim sosialisasi sambungan rumah IPAL Losari telah melakukan sosialisasi tersebut sejak 14 Februari lalu.
"Tim sudah turun sejak Senin kemarin untuk melakukan sosialisasi program pembangunan sambungan Rumah IPAL Losari, dengan cara mengunjungi langsung rumah warga satu persatu untuk mensosialisasikan program ini," jelas Hamka.
"Sosialisasi dilakukan agar percepatan pembangunan IPAL ke rumah warga yang ditarget sampai 1.000 sambungan bisa tercapai ditahun ini," sambung Hamka.
Lebih jauh, ia menjelaskan sebelum kegiatan dilakukan, Kepala Dinas PU Kota Makassar juga mengadakan rapat pertemuan antara para konsultan, kontraktor serta mengundang delapan lurah yang wilayahnya dilewati oleh jalur sambungan pipa tersebut.
Terdapat empat tim yang dibentuk Dinas PU Kota Makassar yang terlibat dalam sosialisasi ini. Setiap tim terdiri ketua, wakil ketua, bagian dokumentasi dan bagian notulen. Mereka bersama-sama dengan tim surveyorWaskita sebanyak empat orang dan teknis Waskita satu orang serta konsultan dua orang.
"Tim inilah yang turun ke lapangan di delapan keluarahan dengan target 1.113 sambungan rumah, dimana ada 49 ruas jalan yang akan dilakukan penyambungan, dan rencana sosialisasi ini dilakukan selama 30 hari kerja sejak tanggal 14 Februari hingga 15 Maret 2022,” jelas dia.
Adapun delapan kelurahan tersebut yakni, Panambungan, Kunjungmai, Losari, Mangkura, Malouku, Bulogading, Saweargading dan Barru.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Makassar , Zuhaelsi Zubir, sangat berharap kepada seluruh tim dapat melaksanakan tugas dengan baik dan penuh persuasif kepada masyarakat sehingga masyarakat bisa menerima proyek dengan penuh kesadaran.
Explore More