Penculik bayi minta tebusan Rp1,5 juta

Kamis, 01 November 2012 - 16:38 WIB
Penculik bayi minta tebusan Rp1,5 juta
Penculik bayi minta tebusan Rp1,5 juta
A A A
Sindonews.com - Pelaku penculik bayi di Rumah Sakit (RS) Wahidin Sudiro Husodo diduga meminta tebusan kepada keluarganya senilai Rp1,5 juta melalui Short Massage Service (SMS).

"Memang ada SMS masuk ke Handphone kakak saya. Pelaku meminta uang sejumlah Rp1,5 juta, untuk tebusan, saya tidak tau dapat nomor dari mana," ungkap Mirsa yang juga tante bayi tersebut saat dikonfirmasi, Kamis (1/11/2012).

Sebelumnya, bayi yang masih berumur tiga hari tersebut diculik oleh orang tidak dikenal di RS Wahidin Sudiro Husodo Selasa 30 Oktober, saat dipisahkan dari ibunya Irmawati (32) usai menjalani operasi sesar. Meski demikian, lanjut Mirsa, dirinya dan seluruh pihak keluarga bersedia menebus permintaan pelaku tersebut.

"Tapi saat telepon ulang nomor tersebut sudah tidak aktif lagi, padahal kami siap untuk menebusnya," kata dia.

Berkaitan dengan hal ini, pihak keluarga telah melaporkan pada pihak kepolisian soal permintaan pelaku tersebut tersebut," ungkapnya.

Dikonfirmasi secara terpisah, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Salim Datang, Kepala Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Kami perketat penjagaan untuk keluar daerah, seperti Terminal Mallengkeri, Daya, dan Pelabuhan," katanya.

Ia juga mengatakan dari rekaman kamera pengawas, sudah didapatkan gambarnya. "Ada gambar pelaku saat terekam di kamera pengawas rumah sakit, dan saat ini tim kami telah menyebar untuk mengejar pelaku tersebut," ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, soal adanya permintaan tebusan pelaku terhadap keluarga bayi tersebut ia enggan bicara. "Bagusnya soal itu, langsung saja pada keluargannya," kata dia.

Saat kejadian terjadi, pelaku penculik bayi tersebut terekam Closed Circuit television (CCTV) rumah sakit, dan telah diidentifikasi, disinyalir pelaku penculikan adalah seorang wanita, saat beraksi dia menggunakan jilbab, memakai jaket dan baju bergaris hitam putih.
(azh)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.7955 seconds (0.1#10.140)