Penyanyi Legendaris Zeth Lekatompessy Meninggal Dunia, Musisi Tanah Air Berduka
loading...
A
A
A
AMBON - Berita duka kembali menghampiri para musisi di Tanah Air. Zeth Lekatompessy, musisi legendaris telah pergi untuk selamanya Jumat (11/2/2022) hari ini di kediamannya Negeri Amahusu Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon.
Bapa Teka, begitu akrab disapa, menutup usia pada umur 81 tahun karena sakit. Kepergian musisi kelahiran 4 Juni 1940 itu kehilangan besar bagi warga Ambon.
"Kami kehilangan musisi terbaik Maluku. Di balik semua itu nilai yang dimiliki Bapa Teka betul-betul mengalir pada setiap musisi di Ambon," kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy di Ambon, Jumat (11/2/2022).
Menurut Richard, Maluku memiliki sejumlah nama musisi yang dikenal di kancah nasional maupun internasional. "Sebut saja almarhum Broery Pesulima, Bob Tutupoly, Glenn Fredly, Zeth Lekatompessy dan sejumlah musisi lainnya yang masih terus berkarya," katanya.
Sebagai bentuk pengakuan atas sumbangsih beliau kepada Ambon sebagai kota musik dunia, seluruh proses acara pelepasan hingga pemakaman akan ditangani Pemerintah Kota Ambon. "Bentuk apresiasi kami atas sumbangsih bagi Kota Ambon, Sekretaris Kota telah berkoordinasi dengan pihak keluarga," katanya.
Ronny Loppies, Direktur Ambon Music Office (AMO) mengatakan, Om Zeth memiliki suara 'laki-laki' dengan intensitas power dan tendangan suara sekaliber Engelbert Humperdinck dan Tom Jones.
Dia juga memiliki ciri dan karakter suara yang tidak dimiliki penyanyi manapun di Nusantara ini. Karakter suaranya memiliki energi penuh pada setiap frekuensi nada yang dibunyikan. Kemampuan menghafal setiap lirik dan melodi lagu dimiliki oleh Zeth.
"Om Zeth memiliki wilayah suara yang sangat luas. Inilah yang menyebabkan ia dapat membawakan berbagai genre musik. Mulai dari pop, sampai dengan seriosa. Termasuk juga ketahanan fisik yang kuat untuk tampil bernyanyi," katanya.
Bapa Teka, begitu akrab disapa, menutup usia pada umur 81 tahun karena sakit. Kepergian musisi kelahiran 4 Juni 1940 itu kehilangan besar bagi warga Ambon.
"Kami kehilangan musisi terbaik Maluku. Di balik semua itu nilai yang dimiliki Bapa Teka betul-betul mengalir pada setiap musisi di Ambon," kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy di Ambon, Jumat (11/2/2022).
Menurut Richard, Maluku memiliki sejumlah nama musisi yang dikenal di kancah nasional maupun internasional. "Sebut saja almarhum Broery Pesulima, Bob Tutupoly, Glenn Fredly, Zeth Lekatompessy dan sejumlah musisi lainnya yang masih terus berkarya," katanya.
Sebagai bentuk pengakuan atas sumbangsih beliau kepada Ambon sebagai kota musik dunia, seluruh proses acara pelepasan hingga pemakaman akan ditangani Pemerintah Kota Ambon. "Bentuk apresiasi kami atas sumbangsih bagi Kota Ambon, Sekretaris Kota telah berkoordinasi dengan pihak keluarga," katanya.
Ronny Loppies, Direktur Ambon Music Office (AMO) mengatakan, Om Zeth memiliki suara 'laki-laki' dengan intensitas power dan tendangan suara sekaliber Engelbert Humperdinck dan Tom Jones.
Dia juga memiliki ciri dan karakter suara yang tidak dimiliki penyanyi manapun di Nusantara ini. Karakter suaranya memiliki energi penuh pada setiap frekuensi nada yang dibunyikan. Kemampuan menghafal setiap lirik dan melodi lagu dimiliki oleh Zeth.
"Om Zeth memiliki wilayah suara yang sangat luas. Inilah yang menyebabkan ia dapat membawakan berbagai genre musik. Mulai dari pop, sampai dengan seriosa. Termasuk juga ketahanan fisik yang kuat untuk tampil bernyanyi," katanya.
(don)