Ajaib, Warga Brebes Ditemukan Selamat Setelah Tenggelam 16 Jam
loading...
A
A
A
BREBES - Setelah dilakukan pencarian, tim SAR gabungan berhasil menemukan Tarjono (50), warga asal Desa Karangbele, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes , Kamis (11/6/2020) sekitar pukul 19.00 WIB. Petani bawang tersebut ditemukan dalam keadaan selamat setelah sempat tenggelam di Sungai Karangbale.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, tim SAR gabungan menemukan korban tenggelam tidak jauh dari lokasi awal hilang. Saat ditemukan, tubuh korban basah tanpa luka serius sama sekali. "Alhamdulillah korban berhasil ditemukan kondisi selamat tadi sekitar pukul 19.00 WIB," kata I Nyoman.
Dalam proses pencarian di lokasi tenggelam , ungkap dia, tidak mengalami kendala berarti. Namun yang cukup menghambat adalah banyaknya gorong-gorong saluran irigasi dan sampah. "Agak terkendala dengan serakan sampah dan gorong-gorong. Maklum sungai ini fondasinya beton," katanya.( )
Sementara Komandan Lapangan Basarnas, Maryadi menambahkan, proses pencarian sempat menggunakan satu perahu karet. Dalam pencarian, tim SAR gabungan beberapa kali menyisir dengan menyelam sungai. "Pencarian fokus di sungai. Kita selam dan sisir," katanya.
Tim SAR gabungan lantas membawa korban ke puskesmas sekitar. Kemudian saat di puskesmas, korban menuturkan kebingungan kenapa bisa hilang dan Saat ditanya masih tidak fokus.
Seperti diberitakan, Tarjono (50), petani yang merupakan warga Desa Sarwadadi, Dusun Dukuh Turi RT 08/RW 04 Desa Karangbele, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes tenggelam di Sungai Karangbale, Kamis (11/6/2020) Sejak Pukul 03.00 WIB. Ia tenggelam diduga usai menyirami bawang di ladang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, tim SAR gabungan menemukan korban tenggelam tidak jauh dari lokasi awal hilang. Saat ditemukan, tubuh korban basah tanpa luka serius sama sekali. "Alhamdulillah korban berhasil ditemukan kondisi selamat tadi sekitar pukul 19.00 WIB," kata I Nyoman.
Dalam proses pencarian di lokasi tenggelam , ungkap dia, tidak mengalami kendala berarti. Namun yang cukup menghambat adalah banyaknya gorong-gorong saluran irigasi dan sampah. "Agak terkendala dengan serakan sampah dan gorong-gorong. Maklum sungai ini fondasinya beton," katanya.( )
Sementara Komandan Lapangan Basarnas, Maryadi menambahkan, proses pencarian sempat menggunakan satu perahu karet. Dalam pencarian, tim SAR gabungan beberapa kali menyisir dengan menyelam sungai. "Pencarian fokus di sungai. Kita selam dan sisir," katanya.
Tim SAR gabungan lantas membawa korban ke puskesmas sekitar. Kemudian saat di puskesmas, korban menuturkan kebingungan kenapa bisa hilang dan Saat ditanya masih tidak fokus.
Seperti diberitakan, Tarjono (50), petani yang merupakan warga Desa Sarwadadi, Dusun Dukuh Turi RT 08/RW 04 Desa Karangbele, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes tenggelam di Sungai Karangbale, Kamis (11/6/2020) Sejak Pukul 03.00 WIB. Ia tenggelam diduga usai menyirami bawang di ladang.
(abd)