Ali Sadikin Diusulkan Ridwan Kamil Jadi Nama Tol Cisumdawu
loading...
A
A
A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengusulkan nama tokoh Sunda, Ali Sadikin menjadi nama Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu).
Usulan tersebut disampaikan Ridwan Kamil menyusul rencana aktivasi Tol Cisumdawu, Juni 2022 mendatang yang telah ditandai dengan pembukaan Seksi I Tol Cisumdawu oleh Ridwan Kamil di Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (24/1/2022).
Seksi I Tol Cisumdawu sendiri memiliki panjang 14,5 kilometer yang membentang dari Cileunyi, Kabupaten Bandung hingga Pamulihan, Kabupaten Sumedang.
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, secara resmi pihaknya sudah memberikan laporan kepada Presiden Jokowi terkait penyempurnaan jalan tol yang panjang totalnya mencapai sekitar 62 kilometer dan terbagi ke dalam enam seksi itu.
"Kalau tidak ada halangan, di bulan Juni 2022 bisa selesai, sehingga dari Cileunyi ini bisa terus ke Bandara Kertajati yang kita banggakan," katanya.
Kang Emil juga mengakui, pihaknya sudah menerima sejumlah usulan dan aspirasi masyarakat, agar infrastruktur besar seperti Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati dan Tol Cisumdawu memakai nama tokoh nasional asal Jabar.
Nama Bandara Kertajati sendiri diusulkan menjadi Bandara BJ Habibie. Namun, karena bandara tersebut belum beroperasi secara optimal, maka usulan tersebut belum didorong maksimal dan masih menjadi bahan diskusi.
"Juga ada aspirasi jika memang tidak ada halangan (Tol Cisumdawu) bisa dipertimbangkan diberi nama menjadi Tol Ali Sadikin sebagai aspirasi dari masyarakat Priangan di sini kepada tokoh-tokoh Jawa Barat yang dianggap luar biasa," terangnya.
Kang Emil pun meminta Kepala BPJT, Danang Parikesit menyampaikan usulan ini secara informal di lingkup Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Diketahui, Ali Sadikin sendiri merupakan tokoh Sunda yang pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ali Sadikin lahir di Sumedang, 17 Juli 1927.
Usulan tersebut disampaikan Ridwan Kamil menyusul rencana aktivasi Tol Cisumdawu, Juni 2022 mendatang yang telah ditandai dengan pembukaan Seksi I Tol Cisumdawu oleh Ridwan Kamil di Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (24/1/2022).
Seksi I Tol Cisumdawu sendiri memiliki panjang 14,5 kilometer yang membentang dari Cileunyi, Kabupaten Bandung hingga Pamulihan, Kabupaten Sumedang.
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, secara resmi pihaknya sudah memberikan laporan kepada Presiden Jokowi terkait penyempurnaan jalan tol yang panjang totalnya mencapai sekitar 62 kilometer dan terbagi ke dalam enam seksi itu.
"Kalau tidak ada halangan, di bulan Juni 2022 bisa selesai, sehingga dari Cileunyi ini bisa terus ke Bandara Kertajati yang kita banggakan," katanya.
Kang Emil juga mengakui, pihaknya sudah menerima sejumlah usulan dan aspirasi masyarakat, agar infrastruktur besar seperti Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati dan Tol Cisumdawu memakai nama tokoh nasional asal Jabar.
Nama Bandara Kertajati sendiri diusulkan menjadi Bandara BJ Habibie. Namun, karena bandara tersebut belum beroperasi secara optimal, maka usulan tersebut belum didorong maksimal dan masih menjadi bahan diskusi.
"Juga ada aspirasi jika memang tidak ada halangan (Tol Cisumdawu) bisa dipertimbangkan diberi nama menjadi Tol Ali Sadikin sebagai aspirasi dari masyarakat Priangan di sini kepada tokoh-tokoh Jawa Barat yang dianggap luar biasa," terangnya.
Kang Emil pun meminta Kepala BPJT, Danang Parikesit menyampaikan usulan ini secara informal di lingkup Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Diketahui, Ali Sadikin sendiri merupakan tokoh Sunda yang pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ali Sadikin lahir di Sumedang, 17 Juli 1927.
(shf)