Kasus Omicron Bermunculan, Khofifah Minta Kemenkes Tambah Laboratorium di Jatim

Senin, 17 Januari 2022 - 05:08 WIB
loading...
A A A
"Berikutnya adalah kebutuhan kita terhadap laboratorium ini memang kita sudah lakukan koordinasi dengan beberapa pihak, kita memang membutuhkan dukungan untuk membutuhkan laboratorium di luar dua itu," jelasnya.

Dirinya mengaku telah mengajukan permintaan ke Kemenkes Republik Indonesia, dan kini tengah menunggu sejumlah sarana prasarana penunjang laboratorium pendeteksian COVID-19 varian Omicron, mulai reagen SGTF (S Gen Target Failure) yang merupakan skrinning sampel, hingga beberapa alat lain yang sudah disampaikan ke Kemenkes.

"Reagen kita menunggu, ada reagen STGF yang itu PCFR bisa mengidentifikasi vacrian omicron. Jadi beberapa alkes, laboratorium, reagen juga kita sedang menunggu. Kemenkes sedang melakukan pengadaan reagen untuk bisa melakukan deteksi varian Omicron, " tandasnya.



Hingga Minggu (16/1/2022) pagi di Jatim terdapat delapan kasus COVID-19 Omicron, yang sudah terdeteksi melalui hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) dari Institut of Tropical Disease (ITS) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Dari delapan orang tersebut tiga orang merupakan pasien Omicron yang masih anak di bawah usia lima tahun.

Satu kasus terdeteksi di Kabupaten Malang, tepatnya warga berinisial LI (29) yang beralamatkan di Jalan Segaran IV RT 2 RW 1 Desa Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Diduga pasien tersebut tertular COVID-19 varian Omicron dari suaminya yang bekerja di Surabaya.
(eyt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2203 seconds (0.1#10.140)