Tinjau Pengerjaan Drainase, Bobby Nasution Ultimatum Selesaikan 10 Hari

MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau langsung pengerjaan drainase di Jalan Sei Belutu Kecamatan Medan Selayang, Kamis (6/1/2022) malam. Peninjauan pengerjaan drainase itu diklaim Bobby akibat banyak laporan warga yang diterimanya melalui medsos pribadinya. Bobby pun meminta pengerjaan diselesaikan dalam 10 hari.

Diketahui, di sisi kiri Jalan Sei Belutu saat ini sedang ada pengerjaan drainase menggunakan U-Ditch. Namun warga mulai tak sabar karena tenggat waktu pengerjaan yang belum juga selesai. Alhasil, ketika turun hujan jalanan berlumpur dan licin. Sedangkan jika cuaca panas akan menimbulkan abu.

Bobby pun meninjau untuk melihat langsung pengerjaannya. Suami Kahiyang Ayu itu mendengarkan keluhan warga sembari terus melihat pengerjaan drainase tersebut.

"Sudah saya tegaskan berulang kali, pengerjaan proyek di Dinas PU harus sesuai ketentuan. Speknya dengan gambarnya harus sesuai. Ini di sini masyarakat mengeluh tiang provider tak sesuai, kurang koordinir. Kita gunakan U-Ditch salah satunya untuk koordinir jaringan di kota Medan. Utilitas itu bisa di bawah," kata Bobby, Jumat (7/1/2022).

Bobby pun berharap masyarakat sabar atas pengerjaan drainase yang sedang banyak dilakukan di Kota Medan. Sembari bersabar, Bobby pastikan keluhan seluruh masyarakat akan didengarkan.



"Harapan saya masyarakat bersabar. Pengerjaan drainase ini tentunya butuh waktu. Keluhan masyarakat akan didengar, mohon bersabar. Tadi janjinya dalam 10 hari ke depan selesai. Ya kita terima laporan warga, debunya banyak sekali," pungkasnya.

Tampak pada Sidak tersebut Kadis PU Topan Ginting dan Kabid Drainase. Camat Selayang Viza Fandhana juga tampak ikut mendampingi. "Pemborongnya janji dalam 10 hari ke depan akan selesai, dan dari pengamatan kami mudah-mudahan siaplah," kata Topan.

Terpisah, sejumlah warga mengaku sudah beberapa kali menyampaikan keluhan pelayanan publik dilingkungan Pemkot kepada Bobby melalui Medsos pribadinya, namun sampai sekarang belum mendapat perhatian Bobby.

"Heran juga saya, katanya kalau dilaporkan melalui medsosnya Bobby mendapat tanggapan. Buktinya ada yg saya laporan soal pengurusan KK di medsos Bobby gak ada tanggapannya. Dibaca pun tidak," tutur ibu rumah tangga berinisial N.

Hal yang sama juga dirasakan berinisial NS yang mengaku pernah melaporkan sesuatu ke medsos account Facebook milik Bobby.

"Saya juga pernah Inbox tentang kepentingan publik. Sampai sekarang tak dibaca. Jadi laporan warga yang seperti apa kira-kira, baru dibaca wali kota," tandasnya.