Bripka Mufiza anggota Polsek Lhoksukon Terkapar Diserang Pelaku Pembacok Warga saat Datangi TKP

Selasa, 28 Desember 2021 - 20:19 WIB
loading...
Bripka Mufiza anggota Polsek Lhoksukon Terkapar Diserang Pelaku Pembacok Warga saat Datangi TKP
Salah satu korban penyerangan di Meunasah Leubok, Lhokseukon, Aceh Utara, Aceh, saat dirawat RSUD Cut Meutia Kota Lhokseumawe, Selasa (28/12/2021). Foto iNews TV/M Jafar
A A A
ACEH UTARA - Bripka Mufiza Bhabinkamtibmas Polsek Lhoksukon terkapar usai diserang pisau pria berinisial ZR (40) tersangka pembacok warga di Meunasah Leubok, Lhokseukon, Aceh Utara , Aceh, Selasa (28/12/2021). Bripka Mufiza diserang pelaku setelah mendatangi TKP pembacokan terhadap dua warga Meunasah Leubok, Muhammad Amin (45) dan Pendi (22) yang juga korban pembacokan pelaku ZR.



Kapolsek Lhoksukon Iptu Samsul mengatakan, sebelumnya Polsek Lhoksukon mendapat laporan Geuchik Gp Leubok Saifuk Bahri bahwa ada seorang pria menyerang dan membacok dua orang warganya.

Selanjutnya empat personel Polsek Lhoksukon mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dengan naik mobil patroli.

"Saat akan dilakukan pengamanan, tersangka justru langsung berlari ke arah mobil patroli polisi dan langsung menyerang Bripka Muhfiza menggunakan pisau dapur," kata Kapolsek Lhoksukon Iptu Samsul.

"Salah satu personel, Aiptu Rustam mencoba menghentikan tersangka menggunakan tongkat T. Namun tersangka berbalik arah menyerang petugas kembali. Aiptu Rustam langsung keluar dari pintu depan mobil patroli sebelah kiri dengan menarik tangan Bripka Mufiza agar terhindar dari serangan tersangka tersebut," paparnya.

Kapolsek menjelaskan pelaku terus menyerang korban Bripka Mufiza yang telah jatuh di parit sebelah kanan jalan.

"Sejumlah warga melempar pelaku dengan batu ke bagian kepala hingga tersungkur pingsan. Tersangka berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolres Aceh Utara guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," paparnya.



Ketiga korban langsung dilarikan ke RSUD Cut Meutia Kota Lhokseumawe untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1115 seconds (0.1#10.140)