Polrestabes Bandung Sebar Seribuan Personel Amankan Natal 2021
loading...
A
A
A
BANDUNG - Polrestabes Bandung menerjunkan seribuan personelnya untuk mengamankan perayaan Natal di Kota Bandung.
Mereka bakal disebar di berbagai titik di wilayah Kota Bandung untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban lewat Operasi Lilin Lodaya 2021.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung menyatakan, pihaknya menerjunkan 2/3 personel dari total 1.850 personel Polrestabes Bandung dan jajaran untuk mengamankan perayaan Natal di Kota Bandung.
"Kita turunkan 2/3 personel dengan jumlah total 1.850 personel dalam Ops Lilin Lodaya 2021," kata Aswin saat mengecek pos pengamanan di Kecamatan Andir, Kota Bandung, Kamis (23/12/2021).
Aswin mengatakan, dari 1.000 lebih personal yang disiapkan, mereka akan disiagakan di 18 pos pengamanan yang telah disiapkan jajaran.
"Sudah disiapkan 18 pos pam, semua sudah diploting anggotanya, besok sudah mulai kegiatan Ops Lilin Lodaya 2021," ujarnya.
Bahkan, kata Aswin, pihaknya juga akan menerjunkan Unit Penjinak Bom dari Brimob Polda Jawa Barat untuk mengamankan jalannya ibadah Misa Natal.
"Itu standar keamanan, kita sterilisasi bersama dengan Unit Jibom dari Brimob, untuk sterilisasi," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil memastikan bahwa perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Provinsi Jabar akan berjalan kondusif.
Kepastian tersebut disampaikan Ridwan Kamil seusai memimpin Apel Gelar Pasukan TNI Polri dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (23/12/2021).
Ridwan Kamil menyatakan bahwa upaya pengamanan Nataru di Jabar dilaksanakan mulai hari ini hingga 10 hari ke depan atau 2 Januari 2022 mendatang melalui Operasi Lilin Lodaya 2021.
"Melihat situasi laporan dari intelijen, laporan dari kemasyarakatan, laporan dari semua pihak, Insya Allah yang disampaikan Jawa Barat sedang sangat kondusif, sehingga dipersilahkan warga Kristiani melaksanakan Natal dengan aman dan tenang," ungkap Ridwan Kamil.
"Dijamin 1.000 persen keamanannya oleh negara melalui personel-personel yang lebih dari 170.000 tadi disiapkan di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa Barat tentunya," sambungnya.
Sementara itu, Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana menyatakan, semua titik di wilayah Jabar memiliki potensi kerawanan. Selain sebagai jalur perlintasan, Jabar juga memiliki banyak destinasi wisata, termasuk potensi ancaman terorisme.
"Pada prinsipnya semua titik itu mendapat perhatian penuh dari kita bersama teman TNI dan instansi terkait. Semua dapat porsi sama," tegasnya.
Lihat Juga: Ngeri! Penampakan 10 Beton Paku Bumi Jatuh dari Truk Akibat Ikatan Lepas di Jalan Soekarno-Hatta Bandung
Mereka bakal disebar di berbagai titik di wilayah Kota Bandung untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban lewat Operasi Lilin Lodaya 2021.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung menyatakan, pihaknya menerjunkan 2/3 personel dari total 1.850 personel Polrestabes Bandung dan jajaran untuk mengamankan perayaan Natal di Kota Bandung.
"Kita turunkan 2/3 personel dengan jumlah total 1.850 personel dalam Ops Lilin Lodaya 2021," kata Aswin saat mengecek pos pengamanan di Kecamatan Andir, Kota Bandung, Kamis (23/12/2021).
Aswin mengatakan, dari 1.000 lebih personal yang disiapkan, mereka akan disiagakan di 18 pos pengamanan yang telah disiapkan jajaran.
"Sudah disiapkan 18 pos pam, semua sudah diploting anggotanya, besok sudah mulai kegiatan Ops Lilin Lodaya 2021," ujarnya.
Bahkan, kata Aswin, pihaknya juga akan menerjunkan Unit Penjinak Bom dari Brimob Polda Jawa Barat untuk mengamankan jalannya ibadah Misa Natal.
"Itu standar keamanan, kita sterilisasi bersama dengan Unit Jibom dari Brimob, untuk sterilisasi," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil memastikan bahwa perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Provinsi Jabar akan berjalan kondusif.
Kepastian tersebut disampaikan Ridwan Kamil seusai memimpin Apel Gelar Pasukan TNI Polri dalam Rangka Kesiapan Pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (23/12/2021).
Ridwan Kamil menyatakan bahwa upaya pengamanan Nataru di Jabar dilaksanakan mulai hari ini hingga 10 hari ke depan atau 2 Januari 2022 mendatang melalui Operasi Lilin Lodaya 2021.
"Melihat situasi laporan dari intelijen, laporan dari kemasyarakatan, laporan dari semua pihak, Insya Allah yang disampaikan Jawa Barat sedang sangat kondusif, sehingga dipersilahkan warga Kristiani melaksanakan Natal dengan aman dan tenang," ungkap Ridwan Kamil.
"Dijamin 1.000 persen keamanannya oleh negara melalui personel-personel yang lebih dari 170.000 tadi disiapkan di seluruh Indonesia, termasuk di Jawa Barat tentunya," sambungnya.
Sementara itu, Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana menyatakan, semua titik di wilayah Jabar memiliki potensi kerawanan. Selain sebagai jalur perlintasan, Jabar juga memiliki banyak destinasi wisata, termasuk potensi ancaman terorisme.
"Pada prinsipnya semua titik itu mendapat perhatian penuh dari kita bersama teman TNI dan instansi terkait. Semua dapat porsi sama," tegasnya.
Lihat Juga: Ngeri! Penampakan 10 Beton Paku Bumi Jatuh dari Truk Akibat Ikatan Lepas di Jalan Soekarno-Hatta Bandung
(nic)