Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Jombang Diterjang Puting Beliung, Warga Panik hingga Kumandangkan Takbir
loading...
Angin putting beliung menerjang pemukiman warga di dua desa di Kabupaten Jombang, Minggu (12/12/2021) petang. Foto/iNews TV/Mukhtar Bagus
A
A
A
JOMBANG - Angin puting beliung menerjang Desa Gedangan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, akibatnya sejumlah rumah rusak berat. Kepanikan warga saat angin kencang menerjang, terekam video amatir warga.
Dalam video tersebut juga terdengar warga yang panik sampai mengumandangkan takbir. Terjangan angin puting beliung tersebut, mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak, dua diantaranya bahkan rusak parah dengan bagian atapnya hilang total tersapu angin.
Salah seorang warga korban bencana angin puting beliung, Khoiruyah mengaku panik saat tiba-tiba ada angin kencang menerjang. "Saat kejadian hujan sangat lebat, dan tiba-tiba ada angin kencang. Saya ketakutan, karena sekitar saya sampai terlihat putih semua," ujarnya.
Selain di Desa Gedangan, angin puting beliung juga menerjang sejumlah desa lain di Kabupaten Jombang, diantaranya adalah Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben. Hingga Minggu (12/12/2021) malam, petugas masih melakukan pendataan terhadap rumah-rumah warga yang rusak tersebut.
Dalam video tersebut juga terdengar warga yang panik sampai mengumandangkan takbir. Terjangan angin puting beliung tersebut, mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak, dua diantaranya bahkan rusak parah dengan bagian atapnya hilang total tersapu angin.
Salah seorang warga korban bencana angin puting beliung, Khoiruyah mengaku panik saat tiba-tiba ada angin kencang menerjang. "Saat kejadian hujan sangat lebat, dan tiba-tiba ada angin kencang. Saya ketakutan, karena sekitar saya sampai terlihat putih semua," ujarnya.
Selain di Desa Gedangan, angin puting beliung juga menerjang sejumlah desa lain di Kabupaten Jombang, diantaranya adalah Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben. Hingga Minggu (12/12/2021) malam, petugas masih melakukan pendataan terhadap rumah-rumah warga yang rusak tersebut.
(eyt)
Explore More