Larang Warga Mudik, Gubernur: Warga yang Masuk Wilayah Sulsel Ditetapkan ODP

Rabu, 22 April 2020 - 21:28 WIB
loading...
Larang Warga Mudik,...
Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meminta warga Sulsel untuk tidak mudik jelang Ramadhan di tengah pandemi Covid-19. Menurut dia, jika ada warga yang masuk wilayah Sulsel langsung ditetapkan sebagai ODP. Foto iNews TV/Amnar
A A A
SENGKANG - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meminta Bupati Wajo Amran Mahmud untuk tegas dalam menjalankan perintah Presiden Jokowi terkait pelarangan warga untuk mudik jelang Ramadhan di tengah pandemi Covid-19. “Ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dimana Sulawesi Selatan adalah temasuk Zona Merah,” kata Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (22/4/2020). (Baca: Kerusuhan Pecah, Lapas Kelas II B Sorong Dibakar Narapidana)

“Jadi kalau ada warga yang masuk ke wilayah Sulsel langsung ditetapkan sebagai orang dalam pemantauan (ODP). Ini berlaku tanpa terkecuali dan akan dilakukan isolasi,” timpal Nurdin Abdullah.
Larang Warga Mudik, Gubernur: Warga yang Masuk Wilayah Sulsel Ditetapkan ODP

Dalam kesempatan kunjungan kerja di Wajo, selain menyerahkan sejumlah alat pelindung diri (APD) ke tim medis yang bertugas, Nurdin Abdullah juga melakukan teleconference dengan para camat di Kabupaten Wajo.

Dalam percakapan melalui teleconference tersebut gubernur menegaskan untuk menjalankan perintah Presiden Jokowi terkait pelarangan mudik.

Kunjungan gubernur ke Wajo ini sebagai bentuk untuk memberikan semangat kepada seluruh komponen yang bertugas dalam penanganan Covid-19 dengan menyerahkan sejumlah APD kepada Bupati Wajo Amran Mahmud. Nantinya akan digunakan dalam bertugas bagi para medis di garda terdepan.

Sementara data Covid 19 di Kabupaten wajo saat ini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) 54 orang, pasien dalam pemantauan (PDP) tiga orang dan satu orang positif Covid-19 serta lima orang tanpa gejala (OTG).
(sms)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3073 seconds (0.1#10.140)