Bupati Barru Serahkan Ranperda RAPBD Tahun 2022 DPRD
loading...
Bupati Barru Suardi Saleh saat menyerahkan Ranperda RAPBD tahun 2022. Foto: Dok/Pemkab Barru
A
A
A
BARRU - Bupati Barru Suardi Saleh menyerahkan Ranperda RAPBD Tahun 2022 kepada Ketua DPRD Barru Lukman, pada Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barru di kantor DPRD Barru, Jumat (19/11/2021).
Suardi Saleh menguraikan, dalam penyusunan Ranperda tentang APBD TA. 2022, Pemerintah Daerah dan DPRD melakukan pembahasan rancangan KUA dan PPAS yang disepakati bersama dalam satu nota kesepakatan.
KUA dan PPAS lanjut dia, menjadi dasar Pemerintah Daerah untuk menyusun, menyampaikan serta membahas Ranperda APBD 2022 antara Pemerintah Daerah dan DPRD sampai tercapainya persetujuan.
"APBD merupakan rencana tahunan Pemerintah Daerah dalam rangka mewujudkan amanat rakyat melalui pihak eksekutif dan legislatif untuk memberikan pelayanan secara umum dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Selain itu dirinya berharap agar tercapainya tujuan bernegara dan otonomi daerah yang dimiliki. "Dengan tetap berpedoman pada RPJMD 2021-2026, RKPD 2022 dan KUD-PPAS 2022," kata Suardi Saleh.
Dikatakan, pola anggaran yang digunakan dalam penyusun APBD 2022 berorientasi pada anggaran berbasis kinerja sesuai PP 12/2019 dan Permendagri no 27/2021.
"Pola penerapan anggaran yang berbasis kinerja tersebut, dimaksudkan agar penggunaan APBD 2022 benar-benar dapat memenuhi indikator sasaran yang diharapkan sesuai fungsi yang nantinya dijadikan acuan dalam penyusunan LPJ pemerintah daerah," terang bupati.
Pada kesempatan tersebut, enam Fraksi secara berturut-turut menyampaikan Pemandangan Umum Fraksi masing-masing Fraksi Golkar, Fraksl Nasdem, Fraksi PKB, FGU, Fraksi PDIP dan Fraksi Gerindra.
Suardi Saleh menguraikan, dalam penyusunan Ranperda tentang APBD TA. 2022, Pemerintah Daerah dan DPRD melakukan pembahasan rancangan KUA dan PPAS yang disepakati bersama dalam satu nota kesepakatan.
KUA dan PPAS lanjut dia, menjadi dasar Pemerintah Daerah untuk menyusun, menyampaikan serta membahas Ranperda APBD 2022 antara Pemerintah Daerah dan DPRD sampai tercapainya persetujuan.
"APBD merupakan rencana tahunan Pemerintah Daerah dalam rangka mewujudkan amanat rakyat melalui pihak eksekutif dan legislatif untuk memberikan pelayanan secara umum dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Selain itu dirinya berharap agar tercapainya tujuan bernegara dan otonomi daerah yang dimiliki. "Dengan tetap berpedoman pada RPJMD 2021-2026, RKPD 2022 dan KUD-PPAS 2022," kata Suardi Saleh.
Dikatakan, pola anggaran yang digunakan dalam penyusun APBD 2022 berorientasi pada anggaran berbasis kinerja sesuai PP 12/2019 dan Permendagri no 27/2021.
"Pola penerapan anggaran yang berbasis kinerja tersebut, dimaksudkan agar penggunaan APBD 2022 benar-benar dapat memenuhi indikator sasaran yang diharapkan sesuai fungsi yang nantinya dijadikan acuan dalam penyusunan LPJ pemerintah daerah," terang bupati.
Pada kesempatan tersebut, enam Fraksi secara berturut-turut menyampaikan Pemandangan Umum Fraksi masing-masing Fraksi Golkar, Fraksl Nasdem, Fraksi PKB, FGU, Fraksi PDIP dan Fraksi Gerindra.
(agn)
Explore More