WFH Berakhir, Mulai Hari Ini PNS di Kebumen Ngantor Lagi

Jum'at, 05 Juni 2020 - 17:32 WIB
loading...
WFH Berakhir, Mulai Hari Ini PNS di Kebumen Ngantor Lagi
Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz. Foto/Ist
A A A
KEBUMEN - Pemerintah Kabupaten Kebumen mulai hari ini, Jumat (5/6) sudah menerapkan tatanan normal ( New Normal ) baru bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Mulai akhir pekan pertama Juni 2020, pegawai negeri sipil (PNS) sudah tidak ada lagi work from home (WFH).

Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz, meminta para ASN agar beradaptasi dengan tatanan baru. Yakni harus tetap melakukan dan memprioritaskan aspek kesehatan dan keselamatan bagi ASN dengan cara menjalankan protokol kesehatan dalam aktivitas keseharian.

“Mulai tanggal 5 Juni, PNS sudah tidak lagi Work From Home (kerja dari rumah). Kita mulai tahapan new normal," kata Bupati Kebumen, Yazid Mahfudz, dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (5/6/2020).

Namun begitu, Yazid mengingatkan bahwa tatanan normal baru bukanlah kondisi bebas aktivitas tanpa protokol kesehatan. Warga tetap harus disiplin menerapkan pencegahan Covid-19. (Baca juga: Update Corona 5 Juni 2020: 29.521 Orang Positif, 9.443 Sembuh, dan 1.770 Meninggal Dunia )

Paling mudah dilakukan adalah menjaga jarak, memakai masker, dan membiasakan cuci tangan saat keluar rumah atau pun akan masuk rumah. Di samping itu, menjaga imunitas tubuh dan berolahraga.

Menurutnya,tahap normal baru ini penting karena Covid-19 tidak hanya berdampak pada sektor kesehatan tapi juga ekonomi. denyut nadi ekonomi harus cepat pulih lantaran erat kaitannya dengan kesejahteraan masyarakat.

Yazid mengungkapkan, terkini jumlah kasus Covid-19 di Kebumen mencapai 34 orang. Angka ini stagnan nyaris dua pekan terakhir. di sisi lain, pasien sembuh terus bertambah. (Baca juga: Mundur dari Bakal Calon Wali Kota Solo, Purnomo Pasrah ke Partai )

“Dari 34 pasien Covid-19, sebanyak 30 orang dinyatakan sembuh dan dipulangkan. Sedangkan, pasien yang masih dalam perawatan dua orang dan meninggal dua orang,” jelasnya.

Dua pasien positif yang masih dirawat, yaitu TRI (38), laki-laki, warga Kecamatan Sadang, dirawat di RS PKU Muhammadiyah Kutowinangun. Kemudian, UK (44), warga Kecamatan Petanahan, dirawat di RS PKU Muhammadiyah Petanahan.

Orang Dengan Pemantauan (ODP) tercatat 2.972 orang, 2.794 orang diantaranya telah selesai pemantauan. Sedangkan 178 orang masih dalam pemantauan."Mudah-mudahan minggu ini sudah zero. Saya yakin sebentar lagi semua pasien positif sembuh," ujarnya. (Baca juga: Masa PSBB Transisi, Anies Minta Warga Disiplin dan Saling Mengawasi )
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1966 seconds (0.1#10.140)