Diguncang Gempa Bumi 3 Ruang Kelas SD di Ambarawa Nyaris Ambruk, Ini Penampakannya

Kamis, 04 November 2021 - 08:59 WIB
loading...
Diguncang Gempa Bumi 3 Ruang Kelas SD di Ambarawa Nyaris Ambruk, Ini Penampakannya
Tiga ruang kelas di SD Kupang 01 Ambarawa, Kabupaten Semarang nyaris ambruk karena diguncang gempa bumi. Foto/iNewsTV/Lurisa Lulu
A A A
AMBARAWA - Diguncang rentetan gempa bumi, tiga ruangan kelas sebuah sekolah dasar (SD) di Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah mengalami kerusakan yang cukup parah dan nyaris ambruk.

Dampaknya, tiga ruang kelas SD Kupang 01 Ambarawa pun tidak bisa digunakan untuk kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM).



Guncangan rentetan gempa yang terjadi pekan lalu mengakibatkan beton penyangga atap ruang kelas 3A, 3B dan 4A mengalami keretakan dan nyaris ambruk.

Agar tidak jebol, pihak sekolah terpaksa menopang atap kelas dengan menggunakan sejumlah bambu.

Kondisi ini berimbas pada terganggunya proses pembelajaran tatap muka di SD Kupang 01 Ambarawa.

Sebanyak 90 siswa yang biasanya menempati tiga ruang kelas tersebut terpaksa harus dipindahkan ke kelas lain saat kegiatan belajar mengajar.



Pihak sekolah juga harus membagi dua sesi pembelajaran tatap muka pada pagi dan siang hari. Murid kelas satu, dua dan tiga masuk pagi hari. Sedangkan murid kelas empat, lima dan enam masuk pada siang hari.

"Kami mohon bantuan dari Dinas, karena ini karena untuk kenyamanan dan keamanan siswa, takutnya kan kalau terjadi apa-apa," kata Agustin, guru SD Kupang 01 Ambarawaa, Kamis (4/11/2021).

Hal itu mengingat sebentar lagi akan di gelar ujian tengah semester bagi para siswa.



Pihak sekolah berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Semarang segera membantu proses pembangunan ruang kelas yang kondisinya memprihatinkan.

Sehingga kegiatan belajar murid SD Kupang 01 Ambarawa berlangsung normal, aman dan nyaman.

Kerusakan fasilitas pendidikan akibat bencana alam ini juga menarik perhatian wakil rakyat. Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Semarang, Joko Sriyono meminta Pemkab Semarang segera melakukan perbaikan gedung sekolah.

"Kami sudah laporkan ke ketua DPRD, dan Badan Anggaran untuk realisasi. Karena kalau menunggu anggaran tahun 2022 kan terlalu lama," ujarnya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1531 seconds (0.1#10.140)