Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Gubernur Ganjar dan Mensos Risma Tiba-tiba Bertemu di Makam Bung Karno, Ada Apa?
loading...
Tampak Ganjar Pranowo saat ziarah ke Makam Proklamator RI Bung Karno di Blitar. Foto: SINDONews/Solichan Arif
A
A
A
BLITAR - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tiba-tiba berziarah ke Makam Proklamator RI Soekarno , Kota Blitar , Minggu (24/10/2021).
Ganjar mengaku baru datang dari Gunung Semeru , lalu menyempatkan nyekar ke Makam Bung Karno. Di Makam Bung Karno, Ganjar tidak sengaja bertemu Menteri Sosial Tri Rismaharini yang datang lebih dulu.
"Saya mampir ke sini, eh ada Bu Risma, seneng saya. Saya dari Semeru lihat anggrek sekalian mampir ke sini," tutur Ganjar kepada wartawan Minggu (24/10/2021).
Ganjar mengenakan kaos hitam berkerah dengan tulisan Lamborgini pada dada kiri. Begitu menjejakkan kaki di area makam, Ganjar langsung melihat Risma.
Mensos Risma sedang duduk-duduk bersama Bupati Blitar, Rini Syarifah di Joglo sebelah timur area Makam Bung Karno.
Tanpa sungkan, Ganjar langsung menghampiri. Terlihat keduanya terlibat percakapan sebentar. Ganjar lantas pamit menuju pusara Bung Karno. Di depan pusara, Ganjar langsung berdoa.
Dia mengatakan, agenda kedatangannya ke Makam Bung Karno memang untuk mendoakan Proklamator, sekaligus Presiden pertama RI itu.
Ganjar juga menambahkan, dirinya tidak janjian dengan Mensos Risma. Kalau pun bertemu di Makam Bung Karno, hal itu hanya kebetulan. "Agenda ke sini untuk berdoa," ujarnya.
Ganjar juga menghindari isu seputar Pilpres 2024. Saat ditanya soal hasil survei dan rencana pencalonannya, Ganjar memilih menjauh. "Halah, survei opo," ketus Ganjar sembari berlalu.
Sementara, Mensos Risma ternyata sudah dua hari berada di Blitar. Risma mengunjungi Makam Bung Karno sejak Sabtu (23/10).
Pada hari Minggu (24/10) Risma kembali ke makam Bung Karno. Kedatangan Risma dalam rangka memperelok area makam Bung Karno.
Menurut Risma, perawatan makam pahlawan merupakan tanggung jawab kementrian sosial. Ia mengaku sudah melakukan sentuhan di Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.
Sehingga pada malam hari pun orang bisa melakukan kunjungan atau ziarah. "Saya sampaikan kita harus pantau makam pahlawan di luar Jakarta," ujar mantan wali kota Surabaya ini.
Ganjar mengaku baru datang dari Gunung Semeru , lalu menyempatkan nyekar ke Makam Bung Karno. Di Makam Bung Karno, Ganjar tidak sengaja bertemu Menteri Sosial Tri Rismaharini yang datang lebih dulu.
Baca Juga
"Saya mampir ke sini, eh ada Bu Risma, seneng saya. Saya dari Semeru lihat anggrek sekalian mampir ke sini," tutur Ganjar kepada wartawan Minggu (24/10/2021).
Ganjar mengenakan kaos hitam berkerah dengan tulisan Lamborgini pada dada kiri. Begitu menjejakkan kaki di area makam, Ganjar langsung melihat Risma.
Mensos Risma sedang duduk-duduk bersama Bupati Blitar, Rini Syarifah di Joglo sebelah timur area Makam Bung Karno.
Tanpa sungkan, Ganjar langsung menghampiri. Terlihat keduanya terlibat percakapan sebentar. Ganjar lantas pamit menuju pusara Bung Karno. Di depan pusara, Ganjar langsung berdoa.
Dia mengatakan, agenda kedatangannya ke Makam Bung Karno memang untuk mendoakan Proklamator, sekaligus Presiden pertama RI itu.
Ganjar juga menambahkan, dirinya tidak janjian dengan Mensos Risma. Kalau pun bertemu di Makam Bung Karno, hal itu hanya kebetulan. "Agenda ke sini untuk berdoa," ujarnya.
Ganjar juga menghindari isu seputar Pilpres 2024. Saat ditanya soal hasil survei dan rencana pencalonannya, Ganjar memilih menjauh. "Halah, survei opo," ketus Ganjar sembari berlalu.
Sementara, Mensos Risma ternyata sudah dua hari berada di Blitar. Risma mengunjungi Makam Bung Karno sejak Sabtu (23/10).
Pada hari Minggu (24/10) Risma kembali ke makam Bung Karno. Kedatangan Risma dalam rangka memperelok area makam Bung Karno.
Menurut Risma, perawatan makam pahlawan merupakan tanggung jawab kementrian sosial. Ia mengaku sudah melakukan sentuhan di Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.
Sehingga pada malam hari pun orang bisa melakukan kunjungan atau ziarah. "Saya sampaikan kita harus pantau makam pahlawan di luar Jakarta," ujar mantan wali kota Surabaya ini.
(nic)
Explore More