Sedekah Bumi, Ribuan Orang Berebut Gunungan Mangga di Wisata Benowo Park
loading...
A
A
A
PEMALANG - Ribuan orang di Desa Penggarit, Kecamatan Taman, Pemalang , Jawa Tengah larut dalam suka cita , mereka meluapkan kegembiraan dengan berebut gunungan buah mangga dan hasil bumi lainnya di lokasi Wisata Benowo Park, Komplek Makam Pangeran Benowo.
Berbagai cara dilakukan oleh masyarakat untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yakni menggelar acara sedekah bumi dan juga parade budaya.
Bahkan, saat doa belum selesai, ribuan orang langsung menyerbu dan mengambil mangga, sayuran juga makanan yang disediakan.
Gunungan yang disajikan berisi berbagai hasil tanaman unggulan daerah ini yaitu, mangga istana atau mangga alpukat, selain itu juga gunungan sayuran, padi, ketela, jagung, sayuran serta aneka buah-buahan.
Warga juga menyajikan tumpeng berisi nasi uduk, ingkung ayam berbagai lauk pauk khas kampung ini. Tempatnya juga unik dari batang pisang yang dibuat kotak lalu diberi alas untuk membawa aneka makanan.
Ratusan warga terlibat dalam acara ini, mereka mengelilingi lokasi acara sambil berdoa bersama. Meski masih kondisi pandemi COVID-19, warga tetap menggelar acara ini karena berharap dengan tasyakuran ini bisa segera menghilangkan balak atau wabah penyakit.
Ribuan orang memadati lokasi acara mereka melihat dari dekat dan mengikuti prosesi acara gunungan. Berikut tumpeng didoakan oleh tokoh adat dan juga ulama setempat.
Saat doa masih dibacakan ribuan warga langsung berebut gunungan buah mangga juga hasil bumi yang berada di lapangan wisata penggarit ini, warga saling dorong dan berdesakan untuk mendapatkan mangsa atau makanan juga hasil bumi.
Berbagai cara dilakukan oleh masyarakat untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yakni menggelar acara sedekah bumi dan juga parade budaya.
Bahkan, saat doa belum selesai, ribuan orang langsung menyerbu dan mengambil mangga, sayuran juga makanan yang disediakan.
Gunungan yang disajikan berisi berbagai hasil tanaman unggulan daerah ini yaitu, mangga istana atau mangga alpukat, selain itu juga gunungan sayuran, padi, ketela, jagung, sayuran serta aneka buah-buahan.
Warga juga menyajikan tumpeng berisi nasi uduk, ingkung ayam berbagai lauk pauk khas kampung ini. Tempatnya juga unik dari batang pisang yang dibuat kotak lalu diberi alas untuk membawa aneka makanan.
Ratusan warga terlibat dalam acara ini, mereka mengelilingi lokasi acara sambil berdoa bersama. Meski masih kondisi pandemi COVID-19, warga tetap menggelar acara ini karena berharap dengan tasyakuran ini bisa segera menghilangkan balak atau wabah penyakit.
Baca Juga
Ribuan orang memadati lokasi acara mereka melihat dari dekat dan mengikuti prosesi acara gunungan. Berikut tumpeng didoakan oleh tokoh adat dan juga ulama setempat.
Saat doa masih dibacakan ribuan warga langsung berebut gunungan buah mangga juga hasil bumi yang berada di lapangan wisata penggarit ini, warga saling dorong dan berdesakan untuk mendapatkan mangsa atau makanan juga hasil bumi.