Penampakan Kapal Pengayoman IV Kemenkumham Usai Terbalik di Nusakambangan
loading...
A
A
A
CILACAP - Hantaman angin kencang dan ombak yang deras membuat Kapal Pengayoman IV Kemenkumham terbalik di Perairan Nusakambangan atau Segara Anakan, Cilacap, Jateng, Jumat (17/9/2021). Kapal saat ini dalam posisi terbalik dan tenggelam.
Musibah yang menimpa kapal yang biasa mengangkut penumpang dan barang dari Cilacap menuju Pulau Nusakambangan, kawasan penjara paling ketat di Indonesia itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Lokasi kecelakaan kapal berada di depan Dermaga 6 Pelindo, Cilacap. Kapal yang dinahkodai Antoro Subagyo dengan anak buah kapal (ABK) Melda dan Dicky itu sandar di Dermaga Wijayapura untuk melaksanakan bongkar muat.
Selanjutnya dua unit tru k tronton bermuatan pasir naik atau loading ke dalam kapal untuk diseberangkan menuju Dermaga Sodong guna pembangunan Lapas baru di Nusakambangan.
Saat itu, tekong Kapal Compreng yang menjadi saksi kejadian melihat posisi kapal Pengayoman IV sudah miring. Informasi itu kemudian disampaikan ke nahkoda Pengayoman IV, Antoro Subagyo.
Pukul 09.05 WIB Kapal Pengayoman IV bertolak dari Dermaga Wijayapura, Cilacap menuju ke Dermaga Sodong, Nusakambangan.
Sepuluh menit kemudian, saat kapal akan melaksanakan cikar ke kiri menuju ke Dermaga Sodong justru terbawa arus kencang dan terhempas angin kencang yang bertiup dari arah Selatan menuju Utara. Akibatnya kapal terbalik ke kanan.
Musibah yang menimpa kapal yang biasa mengangkut penumpang dan barang dari Cilacap menuju Pulau Nusakambangan, kawasan penjara paling ketat di Indonesia itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Lokasi kecelakaan kapal berada di depan Dermaga 6 Pelindo, Cilacap. Kapal yang dinahkodai Antoro Subagyo dengan anak buah kapal (ABK) Melda dan Dicky itu sandar di Dermaga Wijayapura untuk melaksanakan bongkar muat.
Selanjutnya dua unit tru k tronton bermuatan pasir naik atau loading ke dalam kapal untuk diseberangkan menuju Dermaga Sodong guna pembangunan Lapas baru di Nusakambangan.
Saat itu, tekong Kapal Compreng yang menjadi saksi kejadian melihat posisi kapal Pengayoman IV sudah miring. Informasi itu kemudian disampaikan ke nahkoda Pengayoman IV, Antoro Subagyo.
Pukul 09.05 WIB Kapal Pengayoman IV bertolak dari Dermaga Wijayapura, Cilacap menuju ke Dermaga Sodong, Nusakambangan.
Sepuluh menit kemudian, saat kapal akan melaksanakan cikar ke kiri menuju ke Dermaga Sodong justru terbawa arus kencang dan terhempas angin kencang yang bertiup dari arah Selatan menuju Utara. Akibatnya kapal terbalik ke kanan.