Tangis Pecah di Gowa Saat 3 Jenazah Pendaki Gunung Bawakaraeng Dimasukkan Liang Lahat
loading...
Tiga pendaki yang meninggal saat melakukan pendakian di Gunung Bawakaraeng di Gowa, Sulawesi Selatan, dimakamkan keluarga. Foto/iNews TV/Bugma
A
A
A
GOWA - Tangis haru mengiringi pemakaman tiga pendaki yang meninggal di Gunung Wawakaraeng, Gowa, Sulawesi Selatan. Ketiganya langsung dimakamkan oleh keluarganya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Romang Polong, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Ketiga korban diduga meninggal dunia akibat mengalami hipotermia, saat hendak menggelar upacara HUT ke-76 Kemerdekaan Indonesia di puncak Gunung Bawakaraeng. Saat kejadian, kondisi cuaca ekstrim dan berada di suhu 12-14 derajat selsius.
Korban meninggal dunia diketahui bernama Steven (21), Zainal (21), dan Muhmmad Rian (20). Seluruh korban ditemukan tewas di tiga pos yang berbeda, yakni di pos 5, pos 6, dan pos 7 Gunung Bawakaraeng.
Menurut keluarga korban Muhammad Rian, Haidie Idris, korban sempat meminta izin untuk melakukan upacara di Puncak Gunung Bawakaraeng, dan berangkat bersama tujuh rekannya termasuk kedua korban lain yang meninggal.
"Di mata keluarga, Muhammad Rian dikenal sebagai orang yang ramah dan mudah bergaul. Peristiwa ini mengingatkan kepada para pendaki agar patuh dengan imbauan petugas yang melarang aktivitas pendakian di saat kondisi cuaca buruk," tuturnya.
Ketiga korban diduga meninggal dunia akibat mengalami hipotermia, saat hendak menggelar upacara HUT ke-76 Kemerdekaan Indonesia di puncak Gunung Bawakaraeng. Saat kejadian, kondisi cuaca ekstrim dan berada di suhu 12-14 derajat selsius.
Korban meninggal dunia diketahui bernama Steven (21), Zainal (21), dan Muhmmad Rian (20). Seluruh korban ditemukan tewas di tiga pos yang berbeda, yakni di pos 5, pos 6, dan pos 7 Gunung Bawakaraeng.
Baca Juga
Menurut keluarga korban Muhammad Rian, Haidie Idris, korban sempat meminta izin untuk melakukan upacara di Puncak Gunung Bawakaraeng, dan berangkat bersama tujuh rekannya termasuk kedua korban lain yang meninggal.
"Di mata keluarga, Muhammad Rian dikenal sebagai orang yang ramah dan mudah bergaul. Peristiwa ini mengingatkan kepada para pendaki agar patuh dengan imbauan petugas yang melarang aktivitas pendakian di saat kondisi cuaca buruk," tuturnya.
(eyt)
Explore More