RDP Dewan dan Nakes di Gedung DPRD Sikka Ricuh, Baju Safari Dirobek
loading...
A
A
A
SIKKA - Rapat Dengar Pendapat ( RDP ) antara para tenaga kesehatan (nakes ) dan anggota DPRD Sikka berakir ricuh di gedung dewan setempat, Senin (12/7/2021) sore.
Bahkan, satu anggota DPRD Sikka tidak bisa menahan amarahnya hingga merobek bajunya dan menbatin dokumen dan menendan kursi di gedung DPRD Sikka.
Para nakes di Sikka melakukan aksi protes terhadap salah satu anggota DPRD Kabupantes Sikka yangdinilai mencederai para nakes di daerah itu yang menyatakan para dokter men-COVID-kan warga dan COVID-19 adalah proyek.
Para nakes pun masuk dalan ruang DPRD Sikka dan mengikuti RPD yang digelar di gedung dewan, adu mulut antara para anggota DPRD di ruang sidang pun terjadi, bahkan salah satu anggota DPRD menyatakan bawah ketua DPRD bodoh. Namun akhirnya anggota DPRD Sikka, Dicky Raja menyampaikan permohonan maaf.
Ketua DPRD Sikka Donatus David yang memimpin RDP langsung membacakan rekomendasi dan menutup rapat.
Sikap Ketua DPRD Sikka ini kemudian memicu ketidakpuasan sejumlah anggota dewan yang tidak sempat memberikan pendapat.
Mendadak suasana berubah menjadi ricuh. Terdengar berkali-kali bunyi pukulan pada meja anggota dewan. Spontan FransiskusCinde, anggota DPRD Sikka dari Fraksi PAN melempar sejumlah dokumen yang dipegangnya ke lantai. Bahkan dia merobek baju safari yang dikenakannya.
Sepertinya dia masih tidak puas dengan pernyataan Dicky Raja yang menyebut rumah sakit lebih fokus urus COVID karena intensifnya besar. “Saya suami nakes. Kami tidak makan dari uang insentif COVID teriak dia,” tegasnya.
Bahkan, satu anggota DPRD Sikka tidak bisa menahan amarahnya hingga merobek bajunya dan menbatin dokumen dan menendan kursi di gedung DPRD Sikka.
Para nakes di Sikka melakukan aksi protes terhadap salah satu anggota DPRD Kabupantes Sikka yangdinilai mencederai para nakes di daerah itu yang menyatakan para dokter men-COVID-kan warga dan COVID-19 adalah proyek.
Para nakes pun masuk dalan ruang DPRD Sikka dan mengikuti RPD yang digelar di gedung dewan, adu mulut antara para anggota DPRD di ruang sidang pun terjadi, bahkan salah satu anggota DPRD menyatakan bawah ketua DPRD bodoh. Namun akhirnya anggota DPRD Sikka, Dicky Raja menyampaikan permohonan maaf.
Ketua DPRD Sikka Donatus David yang memimpin RDP langsung membacakan rekomendasi dan menutup rapat.
Sikap Ketua DPRD Sikka ini kemudian memicu ketidakpuasan sejumlah anggota dewan yang tidak sempat memberikan pendapat.
Mendadak suasana berubah menjadi ricuh. Terdengar berkali-kali bunyi pukulan pada meja anggota dewan. Spontan FransiskusCinde, anggota DPRD Sikka dari Fraksi PAN melempar sejumlah dokumen yang dipegangnya ke lantai. Bahkan dia merobek baju safari yang dikenakannya.
Sepertinya dia masih tidak puas dengan pernyataan Dicky Raja yang menyebut rumah sakit lebih fokus urus COVID karena intensifnya besar. “Saya suami nakes. Kami tidak makan dari uang insentif COVID teriak dia,” tegasnya.