4 Warga Sipil Tewas Ditembak di Yahukimo, Polda Papua Sebut KKB Masih Sandera 4 Warga
loading...
A
A
A
"Selanjutnya terdengar dari pimpinan kelompok tersebut mengatakan bahwa 'laksanakan operasi dan periksa mereka'," terangnya dalam keterangan pers tertulis yang diterima, Jumat (25/6/2021).
Korban Saiful kemudian mundur ke belakang untuk memutar balik truk kembali ke arah Camp Kali Kuk, bersamaan dengan bunyi tembaka n dari arah depan. Ternyata, tembakan itu mengakibatkan kaca depan truk retak dan tembus ke belakang akibat terkena proyektil senjata api.
Atas kejadian tersebut, korban kembali arah tempat kerja di camp PT Seremony di Kali Kuk, Kampung Bingki, untuk berkumpul bersama karyawan lainnya dan masyarakat setempat.
Sekitar pukul 15.50 WIT, personel Polres Yahukimo mendapatkan informasi via telepon dari saudara berinisial AD, bahwa telah terjadi penembakan oleh KKB terhadap masyarakat atas nama Obaja Nang di Kampung Bingky.
Mendapat informasi tersebut, sekitar pukul 16.50 WIT Kapolres Yahukimo, AKBP Deni Herdiana langsung berkoordinasi dengan Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Inf Christian F. R. Irreuw untuk mengambil langkah penanganan terkait kasus penembakan tersebut.
Korban meninggal dunia akibat ulah brutal yang dilakukan KKB, antara lain Suardi, Sudarto, Idin, dan Saiful. Sedangkan Obaja Nang mengalami luka tembak pada bagian paha. Tidak hanya itu, empat orang lainnya juga di sandera kelompok bersenjata, dan kini masih dilakukan pengecekan oleh aparat keamanan setempat.
Langkah yang dilakukan kepolisian bersama aparat TNI saat ini, masih melakukan pengejaran terhadap KKB yang diduga melakukan aksi teror tersebut. "Dalam kasus ini empat orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka. Untuk korban luka telah dibawa oleh masyarakat guna mendapatkan perawatan medis. Sementara untuk empat orang yang di sandera oleh KKB masih dalam penyelidikan lebih lanjut," terang Kamal
Saat ini juga tim gabungan TNI-Polri telah berangkat menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP , serta mengevakuasi para korban. Pelaku sendiri diduga merupakan KKB di wilayah itu pimpinan Tendius Gwijangge, alias Tendinus Murib.
Korban Saiful kemudian mundur ke belakang untuk memutar balik truk kembali ke arah Camp Kali Kuk, bersamaan dengan bunyi tembaka n dari arah depan. Ternyata, tembakan itu mengakibatkan kaca depan truk retak dan tembus ke belakang akibat terkena proyektil senjata api.
Atas kejadian tersebut, korban kembali arah tempat kerja di camp PT Seremony di Kali Kuk, Kampung Bingki, untuk berkumpul bersama karyawan lainnya dan masyarakat setempat.
Sekitar pukul 15.50 WIT, personel Polres Yahukimo mendapatkan informasi via telepon dari saudara berinisial AD, bahwa telah terjadi penembakan oleh KKB terhadap masyarakat atas nama Obaja Nang di Kampung Bingky.
Mendapat informasi tersebut, sekitar pukul 16.50 WIT Kapolres Yahukimo, AKBP Deni Herdiana langsung berkoordinasi dengan Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Inf Christian F. R. Irreuw untuk mengambil langkah penanganan terkait kasus penembakan tersebut.
Korban meninggal dunia akibat ulah brutal yang dilakukan KKB, antara lain Suardi, Sudarto, Idin, dan Saiful. Sedangkan Obaja Nang mengalami luka tembak pada bagian paha. Tidak hanya itu, empat orang lainnya juga di sandera kelompok bersenjata, dan kini masih dilakukan pengecekan oleh aparat keamanan setempat.
Langkah yang dilakukan kepolisian bersama aparat TNI saat ini, masih melakukan pengejaran terhadap KKB yang diduga melakukan aksi teror tersebut. "Dalam kasus ini empat orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka. Untuk korban luka telah dibawa oleh masyarakat guna mendapatkan perawatan medis. Sementara untuk empat orang yang di sandera oleh KKB masih dalam penyelidikan lebih lanjut," terang Kamal
Saat ini juga tim gabungan TNI-Polri telah berangkat menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP , serta mengevakuasi para korban. Pelaku sendiri diduga merupakan KKB di wilayah itu pimpinan Tendius Gwijangge, alias Tendinus Murib.