16 Pasangan Gay Mandi Malam Bareng di Lokasi Wisata Air Panas saat PSBB
loading...
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor menangkap 16 lelaki yang diduga penyuka sesama jenis alias gay saat mandi bareng malam hari di lokasi permandian wisata air panas. Foto/Dok/Satpol PP Kab Bogor
A
A
A
BOGOR - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor menangkap 16 lelaki yang diduga penyuka sesama jenis alias gay saat mandi bareng malam hari di lokasi permandian wisata air panas Gunung Panjang, Desa Cogreg, Parung, Kabupaten Bogor, Minggu (19/4/2020) dini hari.
Kepala Bidang Ketertiban Umum Satpo PP Kabupaten Bogor Ruslan mengatakan, penggerebekan dilakukan setelah mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya aktivitas mencurigakan di lokasi pemandian pada malam hari. Apalagi saat ini Pemerintah Kabupaten Bogor sedang melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus persebaran virus Corona atau COVID-19. (Baca juga; 8 Rumah Dibakar Akibat Berselisih soal Pemasangan Portal Terkait Pandemi Corona )
"Saat itu anggota kita yang berjaga 24 jam di titik check point (PSBB) mendapat pengaduan dari masyarakat. Satpol PP beserta camat langsung ke tempat wisata pemandian air panas. Ternyata benar (gay) karena ada berapa pasang. Saat itu juga langsung kita amankan untuk menghindari amuk massa," ungkap Ruslan, Senin (20/4/2020).
Sementara itu, menanggapi dugaan pesta seks yang dilakukan oleh sekelompok belasan gay di Parung, salah satu Tokoh Masyarakat Bogor Gus Uwik mengecam keras perbuatan tersebut. "Gay adalah perbuatan maksiat yang di benci dan dilaknat oleh Allah SWT," tegasnya. (Baca juga; Wali Kota New York Marahi Presiden Trump karena Gagal Tangani Wabah Corona )
Kepala Bidang Ketertiban Umum Satpo PP Kabupaten Bogor Ruslan mengatakan, penggerebekan dilakukan setelah mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya aktivitas mencurigakan di lokasi pemandian pada malam hari. Apalagi saat ini Pemerintah Kabupaten Bogor sedang melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus persebaran virus Corona atau COVID-19. (Baca juga; 8 Rumah Dibakar Akibat Berselisih soal Pemasangan Portal Terkait Pandemi Corona )
"Saat itu anggota kita yang berjaga 24 jam di titik check point (PSBB) mendapat pengaduan dari masyarakat. Satpol PP beserta camat langsung ke tempat wisata pemandian air panas. Ternyata benar (gay) karena ada berapa pasang. Saat itu juga langsung kita amankan untuk menghindari amuk massa," ungkap Ruslan, Senin (20/4/2020).
Sementara itu, menanggapi dugaan pesta seks yang dilakukan oleh sekelompok belasan gay di Parung, salah satu Tokoh Masyarakat Bogor Gus Uwik mengecam keras perbuatan tersebut. "Gay adalah perbuatan maksiat yang di benci dan dilaknat oleh Allah SWT," tegasnya. (Baca juga; Wali Kota New York Marahi Presiden Trump karena Gagal Tangani Wabah Corona )
(wib)
Explore More