Jelang Lebaran, BI dan BMPD Jatim Salurkan Bantuan Bersama ACT

Sabtu, 23 Mei 2020 - 15:11 WIB
loading...
Jelang Lebaran, BI dan BMPD Jatim Salurkan Bantuan Bersama ACT
Kolaborasi kebaikan antara BI, BMPD, dan ACT Jatim kembali terjalin dengan pendistribusian paket Ramadan. Foto/Dok.ACT
A A A
SURABAYA - Menjelang akhir Ramadan, Bank Indonesia (BI) bersama BMPD Jatim terus mendistribusikan paket pangan untuk masyarakat prasejahtera dengan bermitra bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT).

(Baca juga: Bandel Saat PSBB, Wali Kota Malang Tutup Paksa Pertokoan )

Bantuan pangan tersebut disalurkan kepada mereka yang perekonomiannya terdampak pandemi COVID-19. lebih dari seribu paket pangan telah terdistribusi sejak Senin (17/5/2020).

Adi Mulyono, pedagang kali lima di Sentra Wisata Kuliner Urip Sumoharjo, merupakan salah satu penerima paket pangan Ramadan ini. Ia menceritakan kondisi dirinya dan pedagang lainnya kini memprihatinkan.

Omzet usaha mereka turun drastis sejak lapak mereka diminta tutup demi memutus rantai penularan COVID-19. "Banyak pedagang yang juga tutup karena modalnya tak cukup lagi setelah pembeli sepi," ungkapnya.

Selain pedagang, profesi lain pun banyak yang ikut terdampak, salah satunya guru. Burhanuddin, guru Alquran, mengatakan, setelah adanya pandemi keluarganya kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, termasuk makan. Pasalnya, untuk mencari pekerjaan sampingan pun agak susah. Namun, dengan hadirnya bantuan pangan ini, ia merasa terbantu.

Jelang Lebaran, BI dan BMPD Jatim Salurkan Bantuan Bersama ACT


BI dan BMPD Jatim bersama ACT mengirimkan paket pangan ini ke beberapa komunitas profesi. Mereka antara lain guru honorer, guru mengaji, relawan, pegiat literasi, ojek daring, pangkas rambut, komunitas difabel hingga pedagang kaki lima. Mereka kondisinya saat ini terdampak wabah dan rentan prasejahtera.

(Baca juga: Keterlaluan! KKB Tembak 2 Tenaga Medis COVID-19 di Intan Jaya )

Ketua Kantor Perwakilan BI yang sekaligus Ketua BMPD Jatim, Difi Ahmad Johansyah mengatakan, bantuan yang disalurkan melalui ACT berasal dari program sosial BI. Tujuannya agar meringakan beban masyarakat selama pandemi.

"Kami berharap bantuan ini menjadi jaring pengaman sosial tambahan bagi masyarakat utamanya yang rentan miskin dan belum terjangkau bantuan sosial dari pemerintah, sehingga tepat guna dan sasaran," kata Difi.

Kolaborasi kemanusiaan antara BI, BMDP Jatim dan ACT ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya, pada Rabu (8/4/2020) lalu, tiga lembaga dan institusi tersebut menyalurkan bantuan APD bagi tenaga medis yang menjadi garda terdepan menangani COVID-19. Penyerahan bantuan ini dilakukan ke sejumlah rumah sakit yang menjadi rujukan penanganan corona di Jatim.

Kepala Cabang ACT Jatim, Wahyu Sulistianto Putro berharap, kolaborasi kebaikan ini akan terus berjalan demi kebaikan bersama, khususnya masyarakat prasejahtera. Hal tersebut karena pandemi berdampak besar pada keadaan masyarakat, baik yang terserang kesehatannya maupun secara ekonomi keluarga.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1618 seconds (0.1#10.140)