Ekonomi Berangsur Pulih, Bisnis Kue Kering Kembali Menggeliat Jelang Lebaran

Senin, 26 April 2021 - 10:44 WIB
loading...
Ekonomi Berangsur Pulih, Bisnis Kue Kering Kembali Menggeliat Jelang Lebaran
Owner Ina Cookies, Ina Wiyandini menunjukkan beragam produk kue keringnya yang kembali diserbu konsumen jelang Lebaran 2021. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Seiring upaya pemulihan ekonomi, kondisi perekonomian kini berangsur pulih dan beragam kegiatan bisnis pun mulai menggeliat.

Hal itu dialami pula oleh pelaku bisnis kue kering yang mulai merasakan peningkatan permintaan kue kering tahun ini. Bahkan, jelang Lebaran 2021 ini, permintaan kue kering mengalami lonjakan.

Permintaan kue kering yang kembali bergairah tersebut dinilai tak lepas dari mulai meningkatnya optimisme masyarakat tahun ini.

"Permintaan kue kering tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. Pasar sudah mulai semangat untuk menyongsong pemulihan ekonomi," ungkap owner Ina Cookies, Ina Wiyandini di sela Peresmian Cookies, Cake & Gift di Jalan Gandapura, Kota Bandung, Minggu (25/4/2021).

Ina mengatakan, kunci untuk memaksimalkan momentum pemulihan ekonomi bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) adalah inovasi dan kreativitas.

Menurutnya, mereka yang terus berinovasi dengan menghadirkan produk dan varian baru akan bisa segera pulih.

"Kami sendiri di Ina Coockies terus berinovasi dengan menghadirkan varian dan produk baru yang inovatif," katanya.

Dia tidak menampik bahwa 'pemain' kue kering memang banyak. Namun, kata Ina, dengan inovasi dan kreativitas itulah Ina Coockoes bisa tetap bertahan dan mampu mencapai pertumbuhan penjualan yang baik, khususnya pada bulan suci Ramadhan menjelang Idul Fitri tahun ini.

"Salah satu inovasi kami yang terbaru adalah Let's Cook Kids. Melalui inovasi ini, kami mengajak anak-anak untuk mengurangi penggunaan gadget dengan membuat kue," imbuhnya.

Menurut Ina, respons pasar atas inovasi Ina Cookies tersebut sangat baik. Konsumen umumnya mengaku senang karena bisa membuat anak-anak bahagia dengan aktivitas yang positif.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1697 seconds (0.1#10.140)