Bukittinggi Gempar, Ular Piton Sepanjang 3 Meter Terjepit Tembok 2 Rumah Warga
loading...
A
A
A
BUKITTINGGI - Warga di Jalan Jajang Gudang, kawasan Pasar Ateh, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, digemparkan dengan munculnya ular piton sepanjang tiga meter. Ular besar tersebut, terlihat masuk ke rumah warga.
Penghuni rumah, Bobi menyebutkan, ular pertama kali terlihat saat ia pergi ke toilet di belakang rumahnya, pada Jumat (23/4/2021) malam, sekitar pukul 21.00 WIB. "Awalnya terlihat seperti kayu, tetapi mengkilat dan basar seperti terkena air," ungkapnya.
Begitu didekati, ternyata kayu itu bergerak. Saat itulah baru diketahui benda mirip kayu yang mengkilat ini adalah ular . Saat itu ular bergerak di loteng toilet. Penghuni rumah yang kaget, langsung merekam penampakan ular untuk dilaporkan ke komunitas penyelamat satwa.
Petugas penyelamat satwa yang datang ke lokasi awalnya tidak menemukan ular tersebut, karena telah beranjak dari loteng kamar mandi. Petugas berupaya mencari selama dua jam, hingga memburu ular ke atas atap rumah.
Ular jenis sanca batik ini akhirnya terlihat di sela-sela antara dua dinding rumah warga, diduga ular terjatuh dari atap rumah. Melihat ular terjepit di dinding antar rumah warga, petugas akhirnya menjebol dinding rumah untuk mengevakuasi ular .
Petugas penyelamat satwa dari B-Reptanic, Waldi BW mengatakan, proses evakuasi ular memakan waktu sekitar tiga jam, yakni pukul 21.00-24.00 WIB. " Ular yang ditemukan berjenis sanca batik atau piton reticulatus sumatera sepanjang tiga meter," ungkapnya.
Proses evakuasi ular cukup memakan waktu, karena petugas terlihat berhati-hati mengeluarkan ular dari dinding yang sudah dijebol. Ular yang berhasil ditangkap dimasukkan ke dalam karung, untuk dibawa ke sekretariat pecinta satwa reptil. Petugas akan mengkarantina ular untuk sementara waktu sebelum dilepaskan kembali ke habitatnya.
Penghuni rumah, Bobi menyebutkan, ular pertama kali terlihat saat ia pergi ke toilet di belakang rumahnya, pada Jumat (23/4/2021) malam, sekitar pukul 21.00 WIB. "Awalnya terlihat seperti kayu, tetapi mengkilat dan basar seperti terkena air," ungkapnya.
Begitu didekati, ternyata kayu itu bergerak. Saat itulah baru diketahui benda mirip kayu yang mengkilat ini adalah ular . Saat itu ular bergerak di loteng toilet. Penghuni rumah yang kaget, langsung merekam penampakan ular untuk dilaporkan ke komunitas penyelamat satwa.
Petugas penyelamat satwa yang datang ke lokasi awalnya tidak menemukan ular tersebut, karena telah beranjak dari loteng kamar mandi. Petugas berupaya mencari selama dua jam, hingga memburu ular ke atas atap rumah.
Ular jenis sanca batik ini akhirnya terlihat di sela-sela antara dua dinding rumah warga, diduga ular terjatuh dari atap rumah. Melihat ular terjepit di dinding antar rumah warga, petugas akhirnya menjebol dinding rumah untuk mengevakuasi ular .
Petugas penyelamat satwa dari B-Reptanic, Waldi BW mengatakan, proses evakuasi ular memakan waktu sekitar tiga jam, yakni pukul 21.00-24.00 WIB. " Ular yang ditemukan berjenis sanca batik atau piton reticulatus sumatera sepanjang tiga meter," ungkapnya.
Proses evakuasi ular cukup memakan waktu, karena petugas terlihat berhati-hati mengeluarkan ular dari dinding yang sudah dijebol. Ular yang berhasil ditangkap dimasukkan ke dalam karung, untuk dibawa ke sekretariat pecinta satwa reptil. Petugas akan mengkarantina ular untuk sementara waktu sebelum dilepaskan kembali ke habitatnya.
(eyt)