Kerumunan Warga Penerima BLT di Medan Terpaksa Dibubarkan Polisi
loading...
A
A
A
MEDAN - Antrean pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Medan, Sumatera Utara, dibubarkan aparat kepolisian. Polisi terpaksa membubarkan kerumunan di PNM Mekar ini karena warga melanggar protokol kesehatan (prokes).
Warga berkerumun dan tidak mengenakan masker saat mendatangi bank untuk mengambil nomor antrean pada Minggu malam (18/4/2021) hingga Senin dinihari (19/4/2021) sekarang ini.
Baca juga: Samosir Diguncang 11 Kali Gempa, Masyarakat Diimbau Tidak Panik dan Tetap Tenang
Suasana antrean ratusan warga menjadi perhatian pihak berwajib. Mereka bersorak di depan Kantor BNI Jalan Krakatau, Medan, Sumatera Utara.
"Saya datang ke sini untuk mengambil nomor antrean karena rekening bank diblokir sehingga uang bantuan tidak bisa masuk," terang Inem, salah seorang penerima BLT.
Baca juga: Heboh “Nyanyian Anggota DPRD Sidimpuan: Ada Bagi-bagi Uang Rapat hingga Uang Ketok
Kedatangan polisi untuk membubarkan kerumunan ini tidak dihiraukan warga. Kendati lampu di sekitar bank dimatikan, namun warga masih tetap bertahan di lokasi.
"Kami dapat info kalau Minggu malam akan ada pembagian nomor antrean," tambah Inem.
Warga berkerumun dan tidak mengenakan masker saat mendatangi bank untuk mengambil nomor antrean pada Minggu malam (18/4/2021) hingga Senin dinihari (19/4/2021) sekarang ini.
Baca juga: Samosir Diguncang 11 Kali Gempa, Masyarakat Diimbau Tidak Panik dan Tetap Tenang
Suasana antrean ratusan warga menjadi perhatian pihak berwajib. Mereka bersorak di depan Kantor BNI Jalan Krakatau, Medan, Sumatera Utara.
"Saya datang ke sini untuk mengambil nomor antrean karena rekening bank diblokir sehingga uang bantuan tidak bisa masuk," terang Inem, salah seorang penerima BLT.
Baca juga: Heboh “Nyanyian Anggota DPRD Sidimpuan: Ada Bagi-bagi Uang Rapat hingga Uang Ketok
Kedatangan polisi untuk membubarkan kerumunan ini tidak dihiraukan warga. Kendati lampu di sekitar bank dimatikan, namun warga masih tetap bertahan di lokasi.
"Kami dapat info kalau Minggu malam akan ada pembagian nomor antrean," tambah Inem.
(msd)