Polres Pelabuhan Tanjung Priok Sita 959 Botol Miras dan 100 Knalpot Bising

JAKARTA - Menjelang bulan Ramadhan, Polres Pelabuhan Tanjung Priok melakukan Operasi Kemanusiaan dan Operasi Penyakit Masyarakat dari sejumlah toko yang masih menjual minuman keras atau miras dan pengendara motor yang masih memakai knalpot bising .

Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, dua kegiatan tersebut dilakukan dalam beberapa pekan terakhir. "Sudah dilakukan dalam waktu dua minggu terakhir dan kami intensifkan lagi empat hari terakhir. Menjalankan Operasi Pekat dan Operasi Kemanusiaan yaitu keselamatan lalu lintas," ujar Kholis, Kamis (8/4/2021).
Baca juga: Resahkan Masyarakat, Polisi Musnahkan Puluhan Knalpot Bising

Dalam Operasi Pekat, polisi menyisir toko di wilayah Kalibaru sampai Muara Angke. Pihaknya mendapati masih banyak toko yang menjual minuman keras bermerek dan tanpa merek atau home industry.

"Kami berhasil menyita 959 botol dan kaleng minuman keras dari berbagai jenis mulai dari anggur, bir, wiski, vodka maupun ciu," ucapnya.

"Kami juga mengamankan enam orang pemilik toko minuman keras yang hingga Senjata Tawuran, Knalpot Racing hingga Narkoba Dipamerkan di DPRD Kota Bogor kini masih menjalani pemeriksaan dan pendalaman petugas," sambungnya.
Baca juga: Senjata Tawuran, Knalpot Racing hingga Narkoba Dipamerkan di DPRD Kota Bogor

Mengenai Operasi Kemanusiaan, polisi menyasar pengendara motor yang masih menggunakan knalpot brong atau bising yang melintas di wilayah Muara Baru. "Kami berhasil mengamankan 100 knalpot yang tidak sesuai dengan spesifikasi atau standar. Khusus penindakan masalah knalpot, kami tidak melakukan penilangan," kata Kholis.