Jelang Ramadan, Imam dan Marbut Masjid di Gowa Disuntik Vaksin Covid-19

Senin, 22 Maret 2021 - 18:49 WIB
loading...
Jelang Ramadan, Imam dan Marbut Masjid di Gowa Disuntik Vaksin Covid-19
Suasana pembukaan vaksinasi untuk imam dan marbot masjid di Baruga Karaeng Galesong, kantor Bupati Gowa, Senin (22/3/2021). Foto: SINDOnews/Herni Amir
A A A
GOWA - Menyambut datangnya bulan suci Ramadan , seluruh imam di Kabupaten Gowa baik imam dusun, lingkungan, desa, kelurahan, imam masjid maupun marbut divaksin Covid-19 .

Bupati Gowa , Adnan Purichta Ichsan mengatakan, kebijakan ini diambil karena pada bulan Ramadan aktivitas dan interaksi akan lebih banyak terjadi di masjid antara jamaah dan imam, sehingga risiko penularan tinggi.



"Program vaksinasi ini untuk melindungi para imam dan marbut yang ada di Kabupaten Gowa, agar tidak tertular Covid-19 dan mereka bisa menjalankan tugasnya dengan baik," kata Adnan saat membuka pelaksanaan vaksinasi di Baruga Karaeng Galesong, kantor Bupati Gowa , Senin (22/3/2021).

Ia berharap seluruh imam dan marbut di Gowa sudah menerima vaksin, baik dosis pertama maupun kedua sebelum masuk bulan Ramadan . Walaupun sudah divaksin, ia meminta agar imam dan marbut tetap menjalankan protokol kesehatan di masjid.

"Sudah divaksin kita masih memungkinkan kena Covid-19. Hanya saja gunanya vaksin kalau kita kena atau tertular Covid-19 , insyaallah gejalanya tidak parah," jelas Adnan.

Sementara untuk pelaksanaan salat tarawih di masjid, Adnan mengaku pemkab masih akan melakukan kajian dan melihat kesiapan masjid yang ada di Gowa. Namun menurutnya, jika salat tarawih dilaksanakan di masjid, protokol kesehatan ketat harus dijalankan.



"Kita nanti akan keluarkan edaran setelah melakukan kajian dan rapat Forkopimda. Apa yang menjadi keputusan Forkopimda itulah yang akan kita sampaikan ke pengurus masjid, apakah kita persilahkan salat tarawih atau tidak. Kalaupun dilaksanakan ada tahapan-tahapan yang harus dilakukan oleh pengurus dan imam masjid," tambahnya.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gowa , H Syamsuddin Bidol dalam laporannya mengatakan, selain imam, program vaksinasi ini juga diperuntukkan bagi pimpinan pondok pesantren, rumah tahfiz dan tim dakwah Pemkab Gowa .

Ia menyebutkan, untuk imam desa kelurahan dan imam dusun lingkungan berjumlah 843 orang, imam masjid 1.329 orang, tim dakwah Pemkab Gowa 99 orang, da'i dan da'iyah pencerahan qalbu Jumat ibadah 233 orang, 47 orang pimpinan pondok pesantren dan 16 orang pimpinan rumah tahfiz.



"Ini merupakan hasil koordinasi kami dengan Kementerian Agama Kabupaten Gow a, seluruh camat dan seluruh kepala desa dan lurah se-Kabupaten Gowa," kata Syamsuddin Bidol.

Sementara itu, salah seorang imam Masjid Nurul Mujaddid BTN Pao-Pao Permai Kecamatan Somba, KM Ahmad Hidayat menyambut baik program vaksinasi khusus imam dan marbut masjid ini.

Apalagi menurutnya, program ini telah ditunggu masyarakat, terutama menjelang bulan suci Ramadan . Ia menyampaikan, vaksin ini manfaatnya sangat besar khususnya untuk menekan penularan Covid-19 di tempat ibadah.

"Ini dampaknya insyaallah berdampak baik dan pastinya jamaah lebih yakin untuk berjamaah di masjid karena semua orang-orang orang yang ada di masjid sudah divaksin," kata Ustaz Hidayat.



Ia berharap ke depan kasus Covid-19 , khususnya di Kabupaten Gowa menurun, sehingga aktivitas ibadah di masjid bisa seperti sediakala.

"Dengan adanya vaksin ini kita bisa menyaksikan dan melihat di media dan lingkungan kita sendiri sudah mulai berkurang orang yang terjangkit virus ini," harapnya.
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1714 seconds (0.1#10.140)