Kapolri Listyo Sigit Apresiasi Tingginya Vaksinasi COVID-19 di Jawa Timur

Kamis, 18 Maret 2021 - 18:34 WIB
loading...
Kapolri Listyo Sigit Apresiasi Tingginya Vaksinasi COVID-19 di Jawa Timur
Kapolri Jenderal Listyo Sigit (kanan) didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta saat meninjau pelaksanaan vaksinasi dosis kedua untuk anggota TNI/Polri di Mapolda Jatim
A A A
SURABAYA - Capaian vaksinasi COVID-19 di Jawa Timur (Jatim), berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per Rabu (17/3/2021) mencapai total 1.176.136 orang. Jumlah itu yang tertinggi. Disusul Jawa Tengah 1.020.588, Jawa Barat 780.990, DKI Jakarta 781.716.

Sedangkan Sumatera Barat, Banten dan Bali menyusul setelahnya dengan capaian vaksinasi masing-masing 199.664, 253.824 dan 158.064 peserta. Provinsi lainnya yang juga masuk daftar peserta vaksinasi tertinggi adalah Sulawesi Selatan dengan 157.747, Sumatera Selatan dengan 142.610 serta Yogyakarta dengan 149.506.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Jatim Tertinggi Nasional, Khofifah: Ini Bentuk Komitmen Pemprov

"Jawa Timur tertinggi dalam kecepatan kegiatan vaksinasi," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit saat meninjau pelaksanaan vaksinasi dosis kedua untuk anggota TNI/Polri di Mapolda Jatim, Kamis (18/3/2021).

Kapolri mengungkapkan, program penanggulangan COVID-19 yang digagas Pemerintah seperti Kampung Tangguh hingga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro terbukti mampu membuat laju kasus COVID-19 menurun drastis. “Kalau saya lihat di Jatim salah satu terbaik dalam penanganan COVID-19. Selamat untuk warga Jatim, hal ini harus dipertahankan," pintanya.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi Massal di Puskesmas Surabaya, Ini Kata Panglima TNI

Dalam kesempatan yang sama, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersyukur tahapan vaksinasi berjalan lancar tanpa adanya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Marsekal Hadi mengingatkan kepada anggota TNI/Polri untuk tetap mematuhi protokol kesehatan meski telah divaksin.

“Divaksin bukan berarti badan telah kebal dari penyakit dan virus corona. Namun vaksinasi diharapkan imunitas terbentuk dan badan diharapkan kuat apabila menghadapi virus COVID-19," ujarnya.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3075 seconds (0.1#10.140)