Hamil 7 Bulan, PSK Muda dan Cantik di Tasikmalaya Nekat Beri Layanan Seks
loading...
Dua pekerja seks komersial (PSK) terjaring operasi yang digelar Satpol PP Kota Tasikmalaya, Senin (1/3/20210 dini hari. Foto/iNews TV/Asep Juhariyono
A
A
A
TASIKMALAYA - Sungguh memilukan, dua pekerja seks komersial (PSK) di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, terjaring razia yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tasikmalaya, Senin (1/3/2021) dini hari.
Satu dari PSK yang tetap nekat beroperasi mencari pelanggan yang membutuhkan layanan sek s tersebut, kondisinya sangat memilukan. Wanita muda berusia 21 tahun tersebut, dalam kondisi hamil tujuh bulan .
Kedua PSK tersebut, terjaring razia di Jalan Mayor Utarya. Mereka tak berkutik saat dirazia petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya. Saat didatangi petugas, kedua PSK itu mengakui perbuatannya lalu diangkut ke Kantor Satpol PP Tasikmalaya.
Kasi Dalops Satpol PP Kota Tasikmalaya, Sandi A. Sugih menyebutkan, saat dilakukan pemerisaan di Kantor Satpol PP Kota Tasikmalaya, baru diketahui salah satu PSK tersebut dalam kondisi hamil tua . "Dia mengaku kandungannya sudah tujuh bulan," tuturnya.
PSK yang diketahui berinisial IL ini mengaku nekat menjajakan diri untuk layanan seks , dan mangkal di jalanan, karena terdesak kebutuhan ekonomi. Dia mengaku tak ada pekerjaan lagi untuk membiayai hidup kedua anaknya.
Sementara suaminya, diakui wanita yang baru berusia 21 tahun ini telah meninggalkannya tanpa alasan yang jelas. Kondisi ini membuat IL nekat menjajakan diri kepada para lelaki hidung belang yang ingin merasakan sensasi layanan seks dengan wanita hamil tua.
Tak hanya menjaring dua PSK , petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya juga berhasil mengakankan seorang pemuda yang kedapatan sedang mabuk berat di kawasan Pasar Induk Cikurubuk Tasikmalaya.
Pemuda yang dalam pengaruh alkohol itu, melawan petugas saat diperiksa di Kantor Satpol PP Kota tasikmalaya. Usai dilakukan pembinaan, dua PSK dan pemuda yang mabuk miras tersebut diserahkan ke Dinas Sosial Kota Tasikmalaya, untuk pembinaan lebih lanjut.
Satu dari PSK yang tetap nekat beroperasi mencari pelanggan yang membutuhkan layanan sek s tersebut, kondisinya sangat memilukan. Wanita muda berusia 21 tahun tersebut, dalam kondisi hamil tujuh bulan .
Kedua PSK tersebut, terjaring razia di Jalan Mayor Utarya. Mereka tak berkutik saat dirazia petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya. Saat didatangi petugas, kedua PSK itu mengakui perbuatannya lalu diangkut ke Kantor Satpol PP Tasikmalaya.
Kasi Dalops Satpol PP Kota Tasikmalaya, Sandi A. Sugih menyebutkan, saat dilakukan pemerisaan di Kantor Satpol PP Kota Tasikmalaya, baru diketahui salah satu PSK tersebut dalam kondisi hamil tua . "Dia mengaku kandungannya sudah tujuh bulan," tuturnya.
PSK yang diketahui berinisial IL ini mengaku nekat menjajakan diri untuk layanan seks , dan mangkal di jalanan, karena terdesak kebutuhan ekonomi. Dia mengaku tak ada pekerjaan lagi untuk membiayai hidup kedua anaknya.
Sementara suaminya, diakui wanita yang baru berusia 21 tahun ini telah meninggalkannya tanpa alasan yang jelas. Kondisi ini membuat IL nekat menjajakan diri kepada para lelaki hidung belang yang ingin merasakan sensasi layanan seks dengan wanita hamil tua.
Tak hanya menjaring dua PSK , petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya juga berhasil mengakankan seorang pemuda yang kedapatan sedang mabuk berat di kawasan Pasar Induk Cikurubuk Tasikmalaya.
Pemuda yang dalam pengaruh alkohol itu, melawan petugas saat diperiksa di Kantor Satpol PP Kota tasikmalaya. Usai dilakukan pembinaan, dua PSK dan pemuda yang mabuk miras tersebut diserahkan ke Dinas Sosial Kota Tasikmalaya, untuk pembinaan lebih lanjut.
(eyt)
Lihat Juga :
