Sehari Pembukaan Zakat, Masjid Raya Jakarta Sepi Orang Berzakat
loading...
Panitia zakat saat menanti masyarakat untuk membayarkan zakatnya. Foto/Dok/SINDOphoto
A
A
A
JAKARTA - Hari pertama pembayaran zakat masih terlihat sepi di Masjid Raya Jakarta KH Hasyim Asyari, Pesakih, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (18/5/2020). Hingga sore tadi, pengurus masjid mengaku belum ada satu pun jamaah yang membayar zakat.
Hal itu disinyalir dari pelarangan ibadah di masjid karena Pandemi Covid-19. Tidak ada satu pun jamaah berada di masjid itu baik untuk ibadah ataupun menunaikan zakat. ( )
Lembaga Amal Zakat Masjid Raya Jakarta KH Hasyim Asyari, Agus Salim mengakui bahwa zakat tahun ini terasa berbeda dengan zakat tahun lalu di Masjid Raya Jakarta.Pasalnya saat ini terasa lebih sepi karena tidak adanya jamaah yang mengetahui masjid tersebut sudah menyelenggarakan penyaluran zakat.
"Kami tidak berharap dapat banyak penyaluran zakat di tahun ini. Karena memang kami buka hanya memfasilitasi warga saja takut ada warga yang bingung berzakat kemana," kata Agus dihubungi Senin (18/5/2020).
Menurut Agus, zakat tahun ini memang tidak seramai tahun lalu. Ia memaklumi lantaran kondisi Covid-19 yang masih terjadi.Dulu kata Agus, setiap jamaah yang tarawih dan buka puasa di masjid itu pasti mengetahui adanya stand penyaluran zakat.
Namun kali ini tidak ada jamaah yang ke masjid tersebut sehingga belum ada masyarakat yang mengetahui masjid telah membuka penyaluran zakat. "Tahun lalu kami bisa bagikan zakatke 500mustahik (penerima zakat). Kalau tahun ini sepi sekali ya, jadi kami tidak berharap banyak," jelas Agus.
Menurut Agus, ijab penyerahan zakat di masjid tersebut sama saja seperti tahun sebelumnya. Ada dua marbot dan satu sekretariat yang siap menerima zakat warga.
Jamaah yang hendak berzakat diharapkan pakai hand sanitizer terlebih dahulu dan pakai masker. "Kami buka penyaluran zakat daripukul 11.00WIB sampai 16.00 WIB," tutur Agus.
Hal itu disinyalir dari pelarangan ibadah di masjid karena Pandemi Covid-19. Tidak ada satu pun jamaah berada di masjid itu baik untuk ibadah ataupun menunaikan zakat. ( )
Lembaga Amal Zakat Masjid Raya Jakarta KH Hasyim Asyari, Agus Salim mengakui bahwa zakat tahun ini terasa berbeda dengan zakat tahun lalu di Masjid Raya Jakarta.Pasalnya saat ini terasa lebih sepi karena tidak adanya jamaah yang mengetahui masjid tersebut sudah menyelenggarakan penyaluran zakat.
"Kami tidak berharap dapat banyak penyaluran zakat di tahun ini. Karena memang kami buka hanya memfasilitasi warga saja takut ada warga yang bingung berzakat kemana," kata Agus dihubungi Senin (18/5/2020).
Menurut Agus, zakat tahun ini memang tidak seramai tahun lalu. Ia memaklumi lantaran kondisi Covid-19 yang masih terjadi.Dulu kata Agus, setiap jamaah yang tarawih dan buka puasa di masjid itu pasti mengetahui adanya stand penyaluran zakat.
Namun kali ini tidak ada jamaah yang ke masjid tersebut sehingga belum ada masyarakat yang mengetahui masjid telah membuka penyaluran zakat. "Tahun lalu kami bisa bagikan zakatke 500mustahik (penerima zakat). Kalau tahun ini sepi sekali ya, jadi kami tidak berharap banyak," jelas Agus.
Menurut Agus, ijab penyerahan zakat di masjid tersebut sama saja seperti tahun sebelumnya. Ada dua marbot dan satu sekretariat yang siap menerima zakat warga.
Jamaah yang hendak berzakat diharapkan pakai hand sanitizer terlebih dahulu dan pakai masker. "Kami buka penyaluran zakat daripukul 11.00WIB sampai 16.00 WIB," tutur Agus.
(mhd)
Lihat Juga :
