Kobaran Api Melalap Belasan Hektare Lahan di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai
loading...
A
A
A
BOMBANA - Kebakaran hebat melanda kawasan Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai di Desa Lombakasih, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Kobaran api mulai terlihat pada Jumat (26/2/2021) sore, dan terus membesar hingga malam hari.
Terjangan angin kencang, membuat kobaran api semakin cepat membesar hingga menghanguskan belasan hektare lahan di kawasan padang savana tersebut. Petugas dibuat kewalahan untuk memadamkan api , karena luasnya area kebakaran dan kencangnya tiupan angin.
Lahan yang terbakar merupakan padang savana, dengan vegetasi alang-alang dan semak, sehingga membuat api cepat membesar dan menjalar ke beberapa titik. Meski sempat kewalahan, namun petugas Satgas Karhutla Manggala Agni akhirnya berhasil memadamkan api.
Petugas sempat kewalahan memadamkan api, karena lokasi kebakaran cukup jauh dengan sumber air. "Kami juga harus membaca arah angin, agar tidak terjebak dalam asap," ujar petugas anggota Satgas Karhutla Manggala Agni, Yulius.
Kobaran api baru bisa dipadamkan pada tengah malam, itupun setelah petugas menambah beberapa mesin pompa air. Kawasan lahan yang terbakar mencapai belasan hektar, dan hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran.
Terjangan angin kencang, membuat kobaran api semakin cepat membesar hingga menghanguskan belasan hektare lahan di kawasan padang savana tersebut. Petugas dibuat kewalahan untuk memadamkan api , karena luasnya area kebakaran dan kencangnya tiupan angin.
Lahan yang terbakar merupakan padang savana, dengan vegetasi alang-alang dan semak, sehingga membuat api cepat membesar dan menjalar ke beberapa titik. Meski sempat kewalahan, namun petugas Satgas Karhutla Manggala Agni akhirnya berhasil memadamkan api.
Petugas sempat kewalahan memadamkan api, karena lokasi kebakaran cukup jauh dengan sumber air. "Kami juga harus membaca arah angin, agar tidak terjebak dalam asap," ujar petugas anggota Satgas Karhutla Manggala Agni, Yulius.
Kobaran api baru bisa dipadamkan pada tengah malam, itupun setelah petugas menambah beberapa mesin pompa air. Kawasan lahan yang terbakar mencapai belasan hektar, dan hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran.
(eyt)