Poltekpar Makassar Jadi Tuan Rumah Rakor PTNP
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar menjadi tuan rumah rapat koordinasi perguruan tinggi negeri pariwisata (PTNP). Kegiatan ini dilaksanakan pada 17-18 Februari 2021 di The Rinra Hotel Makassar .
Kegiatan ini digelar Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sekretariat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif /Sekretariat Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Rakor yang dihadiri 60 peserta ini dilaksanakan untuk menetapkan pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran, serta memetakan permasalahan yang ada di perguruan tinggi negeri pariwisata di lingkungan Kemenparekraf /Baparekraf.
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, peserta dan narasumber dapat ikut secara daring dan luring, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yaitu 3M.
Sebelum kegiatan dimulai, peserta diwajibkan untuk melakukan rapid tes antigen sebagai bukti dan komitmen Poltekpar Makassar mendukung pencegahan penularan Covid-19. Peserta, umumnya berasal dari Bandung, Bali, Medan, Lombok, Palembang dan Makassar.
Turut hadir pula secara daring dalam kegiatan ini, Ni Wayan Giri Adnyani, Sekretaris Kemenparekraf /Sekretaris Utama Baparekraf yang memberi arahan sekaligus membuka kegiatan secara resmi.
"Sebagaimana yang kita pahami bahwa rakor PTNP ini rutin diselenggarakan bahkan dalam setahun sampai beberapa kali. Khusus untuk rakor ini, lebih banyak membahas tentang tindak lanjut apa saja yang perlu disiapkan terkait dengan rancangan peraturan pemerintah tentang penyelenggaran perguruan tinggi oleh kementerian lain dan lembaga pemerintah nonkementerian. Sehingga keenam PTNP yang berada di bawah Kemenparekraf /Baparekraf tetap eksis seperti sekarang," ucap Ni Wayan.
Sebelumnya, Direktur Poltekpar Makassar , Muhammad Arifin, menyampaikan bahwa dengan rakor PTNP ini akan menghasilkan rumusan-rumasan yang menjadi rujukan. Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa kegiatan ini terlaksana atas komunikasi dan koordinasi 6 PTNP di bawah komando Kepala Pusat Pengembangan SDM Parekraf, Anggara Hayun Anujuprana.
"Dengan adanya RTPKL PTKL yang butuh komitmen bersama dari 6 PTNP untuk mempersiapkan kajian-kajian dalam artian melakukan perlawan bentuk akademik maupun dengan persiapan-persiapan apabila kebijakan ini tetap berlangsung," tutur Arifin.
Adapun beberapa narasumber dalam kegiatan ini adalah:
1. Direktur Kelembagaan Dikti, Ir Ridwan, M.Sc (Rancangan peraturan pemerintah tentang penyelenggaran perguruan tinggi oleh kementerian lain dan lembaga pemerintah nonkementerian).
2. Kepala Unit Kerjasama Poltekpar Makassar, Dr H Syamsu Rijal, M.Pd
(Pemaparan kajian program kedinasan).
3. Plt. Asdep Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur, Kemenpan RB, Dr Ir Katmoko Ari Sambodo, M.Eng, (Pemaparan terkait kuota CPNS untuk menjadi mahasiswa PTNP sebagai tindak lanjut RPP PTKL).
4. Koordinator Penganggaran, Biro Perencanaan dan Keuangan, Anggita Kiki Rahardiyanti, SE., MM dan Inspektur I oleh Bayu Aji, SE (Pembahasan skema penganggaran program kedinasan).
5. Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kajian Manajemen Pemerintah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KMP LAN Makassar), Dr Andi Taufik, M.Si, (Pedoman akreditasi diklat teknis).
6. Kordinator Kompetensi, Pendidikan, dan Pelatihan oleh R Adi Muhtar Rivai, (Pemaparan program rapermen pedoman akreditasi diklat teknis).
Serta para pimpinan 6 PTNP melaksanakan pemaparan materi kesiapan implementasi program kedinasan pada PTNP.
Lihat Juga: Lepas 293 Wisudawan Poltekpar, Sandiaga: Wujudkan Target Penciptaan 1,1 Juta Lapangan Kerja
Kegiatan ini digelar Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sekretariat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif /Sekretariat Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Rakor yang dihadiri 60 peserta ini dilaksanakan untuk menetapkan pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran, serta memetakan permasalahan yang ada di perguruan tinggi negeri pariwisata di lingkungan Kemenparekraf /Baparekraf.
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, peserta dan narasumber dapat ikut secara daring dan luring, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yaitu 3M.
Sebelum kegiatan dimulai, peserta diwajibkan untuk melakukan rapid tes antigen sebagai bukti dan komitmen Poltekpar Makassar mendukung pencegahan penularan Covid-19. Peserta, umumnya berasal dari Bandung, Bali, Medan, Lombok, Palembang dan Makassar.
Turut hadir pula secara daring dalam kegiatan ini, Ni Wayan Giri Adnyani, Sekretaris Kemenparekraf /Sekretaris Utama Baparekraf yang memberi arahan sekaligus membuka kegiatan secara resmi.
"Sebagaimana yang kita pahami bahwa rakor PTNP ini rutin diselenggarakan bahkan dalam setahun sampai beberapa kali. Khusus untuk rakor ini, lebih banyak membahas tentang tindak lanjut apa saja yang perlu disiapkan terkait dengan rancangan peraturan pemerintah tentang penyelenggaran perguruan tinggi oleh kementerian lain dan lembaga pemerintah nonkementerian. Sehingga keenam PTNP yang berada di bawah Kemenparekraf /Baparekraf tetap eksis seperti sekarang," ucap Ni Wayan.
Sebelumnya, Direktur Poltekpar Makassar , Muhammad Arifin, menyampaikan bahwa dengan rakor PTNP ini akan menghasilkan rumusan-rumasan yang menjadi rujukan. Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa kegiatan ini terlaksana atas komunikasi dan koordinasi 6 PTNP di bawah komando Kepala Pusat Pengembangan SDM Parekraf, Anggara Hayun Anujuprana.
"Dengan adanya RTPKL PTKL yang butuh komitmen bersama dari 6 PTNP untuk mempersiapkan kajian-kajian dalam artian melakukan perlawan bentuk akademik maupun dengan persiapan-persiapan apabila kebijakan ini tetap berlangsung," tutur Arifin.
Adapun beberapa narasumber dalam kegiatan ini adalah:
1. Direktur Kelembagaan Dikti, Ir Ridwan, M.Sc (Rancangan peraturan pemerintah tentang penyelenggaran perguruan tinggi oleh kementerian lain dan lembaga pemerintah nonkementerian).
2. Kepala Unit Kerjasama Poltekpar Makassar, Dr H Syamsu Rijal, M.Pd
(Pemaparan kajian program kedinasan).
3. Plt. Asdep Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur, Kemenpan RB, Dr Ir Katmoko Ari Sambodo, M.Eng, (Pemaparan terkait kuota CPNS untuk menjadi mahasiswa PTNP sebagai tindak lanjut RPP PTKL).
4. Koordinator Penganggaran, Biro Perencanaan dan Keuangan, Anggita Kiki Rahardiyanti, SE., MM dan Inspektur I oleh Bayu Aji, SE (Pembahasan skema penganggaran program kedinasan).
5. Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Kajian Manajemen Pemerintah Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KMP LAN Makassar), Dr Andi Taufik, M.Si, (Pedoman akreditasi diklat teknis).
6. Kordinator Kompetensi, Pendidikan, dan Pelatihan oleh R Adi Muhtar Rivai, (Pemaparan program rapermen pedoman akreditasi diklat teknis).
Serta para pimpinan 6 PTNP melaksanakan pemaparan materi kesiapan implementasi program kedinasan pada PTNP.
Lihat Juga: Lepas 293 Wisudawan Poltekpar, Sandiaga: Wujudkan Target Penciptaan 1,1 Juta Lapangan Kerja
(luq)