Pascagempa Majene 6,2 SR, Ini Kondisi Kantor Gubernur Sulawesi Barat

Sabtu, 16 Januari 2021 - 17:54 WIB
loading...
Pascagempa Majene 6,2...
Pascagempa Majene 6,2 SR, Ini Kondisi Kantor Gubernur Sulawesi Barat. Foto/Raka
A A A
MAMUJU - Sejumlah bangunan mengalami kerusakan pascagempa M6,2 yang terjadi di wilayah Provinsi Sulawesi Barat.

Gempa tersebut terjadi pada Jumat, (15/1) dini hari. Salah satu yang terdampak adalah Kantor Gubernur Sulawesi Selatan.

Pantaun MNC Portal, kondisi terkini Kantor Gubernur Sulawesi Barat hancur lebur. Hampir seluruh bangunan hancur tidak bersisa. Terlihat ada tenda biru di depan kantor gubernur tersebut.

Tidak hanya itu, di beberapa titik juga terdapat dua alat berat yang nantinya digunakan untuk mengangkat puing-puing di kantor Ali Baal Masdar itu.

Dari data yang dihimpun terakhir oleh BNPB, gempa dengan kekuatan M5,0 kembali terjadi di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat pada Sabtu (16/1) pukul 06.32 WIB.

Gempa bumi ini dirasakan di daerah Kabupaten Majene III MMI dan berdasarkan permodelan tidak berpotensi tsunami.

BPBD Kabupaten Majene menginformasikan belum ada laporan terkait dampak gempa yang berpusat di darat 20 km Timur Laut Majene dan berkedalaman 10 km ini.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan gempa susulan masih akan terjadi.

Untuk itu BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan selalu waspada terkait adanya potensi gempa susulan yang berkekuatan signifikan.

BNPB juga mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan perbukitan dengan tebing curam untuk waspada terhadap longsoran dan reruntuhan batu.

Selain itu, bagi yang tinggal di kawasan pantai atau pesisir, diharapkan untuk selalu waspada dan segera menjauhi pantai apabila merasakan adanya gempa susulan.



"Masyarakat juga dapat mengikuti perkembangan informasi kegempaan melalui BMKG dan portal InaRisk untuk mengetahui potensi risiko bencana yang ada disekitar tempat tinggal," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati.
(boy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1688 seconds (0.1#10.140)