Gempa Majene, 8 Meninggal dan 637 Warga Luka-luka

Jum'at, 15 Januari 2021 - 14:04 WIB
loading...
Gempa Majene, 8 Meninggal...
BPBD Kabupaten Majene terus melakukan upaya penanganan darurat dan memutakhirkan data dampak pascagempa M6,2 yang terjadi pada Jumat (15/1), pukul 01.28 WIB. Foto SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene terus melakukan upaya penanganan darurat dan memutakhirkan data dampak pascagempa M6,2 yang terjadi pada Jumat (15/1), pukul 01.28 WIB atau 02.28 waktu setempat. Data Pusat Pengendali Operasi BNPB per 15 Januari 2021, pukul 11.10 WIB, tercatat sebanyak 8 warga meninggal dunia, sekitar 637 mengalami luka-luka dan 15.000 lainnya mengungsi di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam keterangan tertulisnya menyampaikan,
BPBD setempat terus melakukan pendataan dan kaji cepat di lapangan. Tercatat, kerusakan bangunan mencakup 62 unit rumah rusak, 1 unit puskesmas rusak berat, 1 kantor danramil Maluda rusak berat, jaringan listrik padam, komunikasi selular tidak stabil dan longsor 3 titik sepanjang jalan poros Majene-Mamuju. Baca juga: Peduli Bencana Gempa Bumi, NU Ajak Komponen Bangsa Perkuat Solidaritas

"Sedangkan di Kabupaten Mamuju, BPBD setempat mencatat kerusakan berat (RB) antara lain Hotel Maleo, kantor Gubernur Sulawesi Barat dan sebuah mini market. Jaringan listrik dan komunikasi selular juga terganggu di wilayah Mamuju. Kerusakan rumah warga serta korban jiwa masih dalam pendataan," beber Raditya, Jumat (15/1/2021) siang.

Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya terus memonitor upaya penanganan darurat di lapangan yang saat ini dilakukan oleh berbagai pihak, seperti BPBD, BNPP/Basarnas, TNI, Polri, sukarelawan dan mitra terkait lainnya. "Saat ini kebutuhan warga setempat berupa sembako, selimut dan tikar, tenda pengungsi, pelayanan medis, terpal, alat berat/eksavator, alat komunikasi, makanan siap saji dan masker".

Pagi ini 15 Januari 2021, tambahya, Presiden Joko Widodo memerintahkan Kepala BNPB Doni Monardo bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk segera melakukan peninjauan ke lokasi terdampak gempa di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Jokowi Instruksikan Kepala BNPB dan Mensos Tinjau Gempa Bumi di Majene

"BNPB turut mendistribusikan bantuan dalam penanganan bencana gempa bumi di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, antara lain 8 set tenda isolasi, 10 set tenda pengungsi, 2.004 paket makanan tambahan gizi, 2.004 paket makanan siap saji, 1.002 paket lauk pauk, 700 lembar selimut, 5 unit Light Tower, 200 unit Velbed, 500 paket perlengkapan bayi, 500.000 pcs masker kain, 700 pak mie sagu dan 30 unit Genset 5 KVA," bebernya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2321 seconds (0.1#10.140)