Biaya Instalasi Air Bersih dan Listrik untuk Huntap di Luwu Utara Digratiskan
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - PDAM dan PLNbakal menggratiskan pemasanganinstalasi air bersih dan listrik bagi hunian tetap (huntap) untuk korban banjir bandang Luwu Utara yang sudah terbangun.
Hal ini sebagai respons mereka terhadap permintaan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani , agar pemasangan, segera bisa dituntaskan dengan cepat. Menariknya, bukan hanya hanya huntap, tetapi juga masyarakat yang rumahnya kena dampak bencana banjir bandang .
“Insyaallah, untuk huntap dan masyarakat yang huniannya terdampak, namun masih bisa dihuni, pihak PDAM akan mengratiskan biaya instalasi PDAM. Begitupun masyarakat terdampak yang sudah pindah hunian,” kata Direktur PDAM Tirta Bukae, Aris M, langsung di hadapan bupati dalam Rapat Percepatan Pembangunan huntap baru-baru ini.
Baa Juga: 50 Huntap untuk Korban Banjir Bandang Luwu Utara Telah Diserahkan
Kendati demikian, ada syarat yang harus dipenuhi oleh masyarakat yang rumahnya kena dampak bencana, yaitu harus menyertakan Surat Keterangan Terdampak dari Kantor Kelurahan/Desa masing-masing.
“Syaratnya itu saja, harus menyertakan surat keterangan terdampak yang bisa diambil di kantor kelurahan atau desa,” imbuh Aris.
Sementara PLN sendiri juga melakukan hal yang sama. Pihaknya juga akan menggratiskan biaya instalasi listrik bagi huntap dan masyarakat terdampak yang sebelumnya memiliki status sebagai pelanggan PLN , tapi dengan catatan sekali pemasangan saja, dan tidak berpindah lagi.
Sebelumnya, Bupati Luwu Utara , Indah Putri Indriani, tegas meminta pemasangan instalasi air bersih dan listrik untuk segera dituntaskan.
“Kami men-support PLN dan PDAM untuk segera menuntaskan instalasi jaringan listrik dan air bersih, khususnya 50 huntap yang beberapa waktu lalu diresmikan bapak Gubernur ,” kata Indah.
Ketua DPRD Basir juga memberikan dukungan yang sama agar PLN dan PDAM segera menyelesaikan pemasangan instalasi ini.
“Bukan cuma huntap saja, tapi juga rumah-rumah terdampak tapi masih bisa dihuni,” tandas Basir.
Hal ini sebagai respons mereka terhadap permintaan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani , agar pemasangan, segera bisa dituntaskan dengan cepat. Menariknya, bukan hanya hanya huntap, tetapi juga masyarakat yang rumahnya kena dampak bencana banjir bandang .
“Insyaallah, untuk huntap dan masyarakat yang huniannya terdampak, namun masih bisa dihuni, pihak PDAM akan mengratiskan biaya instalasi PDAM. Begitupun masyarakat terdampak yang sudah pindah hunian,” kata Direktur PDAM Tirta Bukae, Aris M, langsung di hadapan bupati dalam Rapat Percepatan Pembangunan huntap baru-baru ini.
Baa Juga: 50 Huntap untuk Korban Banjir Bandang Luwu Utara Telah Diserahkan
Kendati demikian, ada syarat yang harus dipenuhi oleh masyarakat yang rumahnya kena dampak bencana, yaitu harus menyertakan Surat Keterangan Terdampak dari Kantor Kelurahan/Desa masing-masing.
“Syaratnya itu saja, harus menyertakan surat keterangan terdampak yang bisa diambil di kantor kelurahan atau desa,” imbuh Aris.
Sementara PLN sendiri juga melakukan hal yang sama. Pihaknya juga akan menggratiskan biaya instalasi listrik bagi huntap dan masyarakat terdampak yang sebelumnya memiliki status sebagai pelanggan PLN , tapi dengan catatan sekali pemasangan saja, dan tidak berpindah lagi.
Sebelumnya, Bupati Luwu Utara , Indah Putri Indriani, tegas meminta pemasangan instalasi air bersih dan listrik untuk segera dituntaskan.
“Kami men-support PLN dan PDAM untuk segera menuntaskan instalasi jaringan listrik dan air bersih, khususnya 50 huntap yang beberapa waktu lalu diresmikan bapak Gubernur ,” kata Indah.
Ketua DPRD Basir juga memberikan dukungan yang sama agar PLN dan PDAM segera menyelesaikan pemasangan instalasi ini.
“Bukan cuma huntap saja, tapi juga rumah-rumah terdampak tapi masih bisa dihuni,” tandas Basir.
(agn)