Bertahun-tahun Terdampak Lumpur Lapindo, 3 Desa di Sidoarjo Dilebur

Jum'at, 01 Januari 2021 - 10:55 WIB
loading...
Bertahun-tahun Terdampak Lumpur Lapindo, 3 Desa di Sidoarjo Dilebur
Tiga desa di Kabupaten Sidoarjo yang wilayahnya paling terdampak semburan lumpur Lapindo Sidoarjo akan digabung dengan desa-desa di sebelahnya. Foto/Ilustrasi
A A A
SIDOARJO - Tiga desa di Kabupaten Sidoarjo yang wilayahnya paling terdampak semburan lumpur Lapindo Sidoarjo akan digabung dengan desa - desa di sebelahnya. Pasalnya, ketiga desa itu sudah tidak bisa dinaikkan statusnya dari desa tertinggal.

(Baca juga: Pantang Menyerah, Kemenkeu Kejar Terus Utang Lapindo )

Ketiga desa yang telah tenggelam tersebut meliputi Desa Besuki, di Kecamatan Jabon, Desa Renokenongo di Kecamatan Porong, dan Desa Kedungbendo, di Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo.

"Kami telah mengajukan usulan peleburan ketiga desa itu kepada pemerintah pusat. Ditargertkan pada tahun 2021 harus sudah tuntas. Sehingga statusnya tidak mengambang," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jawa Timur (Jatim) Mochamad Yasin, Jumat (1/1/2021).



Yasin menambahkan, warga di ketiga desa tersebut saat ini tinggal tersebar di sejumlah desa di sekitarnya. Namun pemerintahan dan pelayanan pemerintahan ketiga desa tersebut saat ini masih ada dan berjalan dengan baik. "Usulan penggabungan ketiga desa terdampak lumpur Lapindo ini sudah mendapat persetujuan dari seluruh pihak terkait," imbuhnya.

(Baca juga: FPI Dibubarkan Jelang Tahun Baru 2021, Sepanduk Dukungan Bertebaran di Rembang )

Namun, kata dia, secara resmi masih menunggu persetujuan dari pemerintah pusat. Setelah disetujui pemerintah pusat, akan ditetapkan melalui peraturan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. "Semua warga dan kepala desanya sudah setuju (digabung). Namanya nanti kita musyawarahkan lagi, apakah pakai yang lama atau nama desa baru," tegas Yasin.

(Baca juga: Siklus 10 Tahunan Merapi Terlewati dan Munculnya Awan Semar, Ini Pesan Sang Juru Kunci )

Diketahui, berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2019, masih terdapat 344 desa tertinggal di Jatim. Pada tahun 2020, status desa tertinggal dan sangat tertinggal di Jatim hanya tinggal tiga desa . Yaitu dua desa tertinggal dan satu desa sangat tertinggal yang tenggelam oleh lumpur Lapindo di Kabupaten Sidoarjo.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2331 seconds (0.1#10.140)