Pohon Tumbang Menimpa Sejumlah Kendaraan, Tak Ada Korban Jiwa
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Sejumlah kendaraan tertimpa pohon tumbang jenis di Jalan Dr Sam Ratulangi, Kecamatan Mariso, Kota Makassar akibat guyuran hujan disertai angin kencang, Senin (14/12/2020) sore.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Bahar Cambolong mengatakan, dari laporan pihaknya di lapangan, terdapat empat kendaraan yang ditimpa pohon besar itu.
"Dua mobil dan dua motor. Alhamdulilah tidak ada korban. Yang di mobil berhasil kita evakuasi cepat bekerjasama dengan Damkar tadi. Pohon juga sudah kita pindahkan, bersihkan areanya. Lalu Lintas juga normal," kata Bahar.
Peristiwa ini sempat menghebohkan warga, pasalnya lokasinya tidak begitu jauh dari Rumah Sakit Labuang Baji. Terlebih salah satu mobil yang tertimpa pohon ditaksir berumur puluhan tahun, ditumpangi petugas RS tersebut.
Belakangan mobil merek Toyota Ayla warna merah dikemudikan oleh Syahrir (43) pengemudi taksi online, warga Kabupaten Gowa. Bahar mengatakan, saat itu Syahrir tengah menjemput penumpangnya.
"Tiga orang perempuan semua, katanya pegawai RS Labuang Baji. Yang rusak itu mobil merah bagian atapnya ringsek. Tapi penumpang semua selamat. Sudah dipindahkan juga mobilnya," ungkap Bahar.
Dia menambahkan, sejauh ini pihaknya sudah mengantisipasi hal serupa. Beberapa pohon di area rawan telah dipangkas, mengingat kondisi cuaca ekstrim melanda sejumlah wilayah.
"Kayak di Jalan Pettarani, Urip, Alauddin, sepanjang Veteran, Bandang. Kecamatan Tamalanrea sama Biringkanaya. Di Kecamatan Tamalate juga, rencana kita mau pangkas ini," papar Bahar.
Dia mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati memarkir kendaraannya. Terlebih di musin penghujan,"Jangan parkir di bawah pohon . Kalau memang tidak begitu penting (urusan) tidak usah bepergian, karena Pandemi Covid-19 juga. Mending di rumah saja," pungkas Bahar.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Bahar Cambolong mengatakan, dari laporan pihaknya di lapangan, terdapat empat kendaraan yang ditimpa pohon besar itu.
"Dua mobil dan dua motor. Alhamdulilah tidak ada korban. Yang di mobil berhasil kita evakuasi cepat bekerjasama dengan Damkar tadi. Pohon juga sudah kita pindahkan, bersihkan areanya. Lalu Lintas juga normal," kata Bahar.
Peristiwa ini sempat menghebohkan warga, pasalnya lokasinya tidak begitu jauh dari Rumah Sakit Labuang Baji. Terlebih salah satu mobil yang tertimpa pohon ditaksir berumur puluhan tahun, ditumpangi petugas RS tersebut.
Belakangan mobil merek Toyota Ayla warna merah dikemudikan oleh Syahrir (43) pengemudi taksi online, warga Kabupaten Gowa. Bahar mengatakan, saat itu Syahrir tengah menjemput penumpangnya.
"Tiga orang perempuan semua, katanya pegawai RS Labuang Baji. Yang rusak itu mobil merah bagian atapnya ringsek. Tapi penumpang semua selamat. Sudah dipindahkan juga mobilnya," ungkap Bahar.
Dia menambahkan, sejauh ini pihaknya sudah mengantisipasi hal serupa. Beberapa pohon di area rawan telah dipangkas, mengingat kondisi cuaca ekstrim melanda sejumlah wilayah.
"Kayak di Jalan Pettarani, Urip, Alauddin, sepanjang Veteran, Bandang. Kecamatan Tamalanrea sama Biringkanaya. Di Kecamatan Tamalate juga, rencana kita mau pangkas ini," papar Bahar.
Dia mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati memarkir kendaraannya. Terlebih di musin penghujan,"Jangan parkir di bawah pohon . Kalau memang tidak begitu penting (urusan) tidak usah bepergian, karena Pandemi Covid-19 juga. Mending di rumah saja," pungkas Bahar.
(agn)