Kontak Erat dengan Sekda Kota Bogor, Bima Arya Jalani Swab Test
loading...
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menjalani swab test setelah masuk daftar kontak erat dengan Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah yang positif COVID-19. Foto/SINDOnews
A
A
A
BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menjalani swab test setelah masuk dalam daftar kontak erat dengan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah yang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Sebagian sudah diswab hari ini, sebagian lagi ya bertahap kan ada banyak. Saya kurang tahu detailnya, saya juga diswab tadi pagi," kata Bima, di Makodim 0606/Kota Bogor, Senin (14/12/2020).
Bima menambahkan, pihaknya masih terus melakukan proses tracing secara maksimal dari kasus Syarifah. Sebab, orang nomor tiga di Kota Bogor itu banyak melakukan pertemuan-pertemuan.
"Bu Sekda kan positif (COVID-19), Bu Sekda banyak lakukan rangkaian-rangkaian pertemuan kita akan lakukan tracing semaksimal mungkin," jelas Bima. (Baca juga; Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah Positif COVID-19 )
Sementara, terkait aktivitas pemerintahan masih berjalan seperti biasa. Hanya saja, gedung Sekertariat Daerah (Setda) Kota Bogor ditutup sementara selama tiga hari guna proses sterilisasi.
"Kesekertariatan di sana dibersihkan dulu, kantor saya (Balaikota Bogor) tetap. Lingkaran Setda saja, gedung Setda 3 hari disterilisasi semua," tutupnya. (Baca juga; Massa Pendukung Habib Rizieq Geruduk Kantor-Kantor Polsek di Tangsel )
Seperti diketahui, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah terkonfirmasi positif covid-19 hasil dari swab tes pada Minggu 13 Desember 2020. Belum diketahui pasti dimana dan kapan Syarifah bisa terpapar COVID-19. Yang pasti, saat ini Syarifah tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya karena masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG).
"Sebagian sudah diswab hari ini, sebagian lagi ya bertahap kan ada banyak. Saya kurang tahu detailnya, saya juga diswab tadi pagi," kata Bima, di Makodim 0606/Kota Bogor, Senin (14/12/2020).
Bima menambahkan, pihaknya masih terus melakukan proses tracing secara maksimal dari kasus Syarifah. Sebab, orang nomor tiga di Kota Bogor itu banyak melakukan pertemuan-pertemuan.
"Bu Sekda kan positif (COVID-19), Bu Sekda banyak lakukan rangkaian-rangkaian pertemuan kita akan lakukan tracing semaksimal mungkin," jelas Bima. (Baca juga; Sekda Kota Bogor Syarifah Sofiah Positif COVID-19 )
Sementara, terkait aktivitas pemerintahan masih berjalan seperti biasa. Hanya saja, gedung Sekertariat Daerah (Setda) Kota Bogor ditutup sementara selama tiga hari guna proses sterilisasi.
"Kesekertariatan di sana dibersihkan dulu, kantor saya (Balaikota Bogor) tetap. Lingkaran Setda saja, gedung Setda 3 hari disterilisasi semua," tutupnya. (Baca juga; Massa Pendukung Habib Rizieq Geruduk Kantor-Kantor Polsek di Tangsel )
Seperti diketahui, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah terkonfirmasi positif covid-19 hasil dari swab tes pada Minggu 13 Desember 2020. Belum diketahui pasti dimana dan kapan Syarifah bisa terpapar COVID-19. Yang pasti, saat ini Syarifah tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya karena masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG).
(wib)
Lihat Juga :
