Ada Delapan Kampung Donor Berdiri di KBB, Warga Kian Mudah Sumbangkan Darah
loading...
Warga antusias mendonorkan darah di Kampung Donor Desa Nanggerang, Kecamatan Cililin, yang merupakan kampung donor kedelapan di Kabupaten Bandung Barat. Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A
A
A
BANDUNG BARAT - Kabupaten Bandung Barat ( KBB ) kini telah memiliki total delapan kampung donor tersebar dibeberapa desa. Yang terbaru adalah kampung donor di Desa Nanggerang, Kecamatan Cililin, yang baru saja diresmikan.
(Baca juga: Miris, Ruang Isolasi COVID-19 RSUD Kajen Penuh, Puluhan Pasien Dirawat di Selasar )
Inisiator dan Pendiri Kampung Donor, KBB , Doding Komarudin mengatakan, kampung donor di Desa Nanggerang, Kecamatan Cililin, adalah yang keempat untuk wilayah Cililin. Sementara untuk tingkat kabupaten adalah yang kedelapan.
"Kami bertekad agar kampung donor ini bisa ada di setiap desa di KBB . Makanya ke depan masih akan ada lagi kampung donor yang didirikan di desa lain," ucapnya, Sabtu (12/12/2020).
Jika melihat delapan kampung donor yang ada dari total 165 desa di KBB tentunya masih sangat sedikit. Dirinya berharap melalui dukungan dari berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta, program kampung donor bisa dihadirkan di semua desa.
(Baca juga: Nekat Liburan Keluar Kota di Akhir Tahun, Balik ke Surabaya Wajib Lakukan Ini )
Keberadaan kampung donor nantinya bisa menjadi salah satu solusi dari kebutuhan darah di masyarakat. Sebab dengan rutin menggelar donor darah setiap tiga atau empat bulan sekali, maka berapa ratus labu darah yang bisa disumbangkan ke PMI atau rumah sakit yang membutuhkan.
Sejauh ini antusias warga ber donor sangat tinggi. Seperti pada kegiatan kali ini yang dihadiri Ketua UTD PMI KBB Sudirman, Kepala Desa Nanggerang Rahmat Wibowo, dan Ketua Kampung Donor Darah Nanggerang, Dana Setiawan, ada 78 pendonor yang mendaftar.
(Baca juga: Habib Rizieq Jadi Tersangka Pelanggaran Prokes, PWNU Jatim Minta Polisi Lebih Humanis Menangani )
"Di setiap kampung donor selalu rutin digelar donor darah, terkadang dihadiri oleh Duta Donor Darah KBB . Semoga semangat ini terus bisa dijaga," ucapnya seraya menyebut diberikan pula bantuan sembako dari sinergi foundation untuk penderita TBC.
(Baca juga: Miris, Ruang Isolasi COVID-19 RSUD Kajen Penuh, Puluhan Pasien Dirawat di Selasar )
Inisiator dan Pendiri Kampung Donor, KBB , Doding Komarudin mengatakan, kampung donor di Desa Nanggerang, Kecamatan Cililin, adalah yang keempat untuk wilayah Cililin. Sementara untuk tingkat kabupaten adalah yang kedelapan.
"Kami bertekad agar kampung donor ini bisa ada di setiap desa di KBB . Makanya ke depan masih akan ada lagi kampung donor yang didirikan di desa lain," ucapnya, Sabtu (12/12/2020).
Jika melihat delapan kampung donor yang ada dari total 165 desa di KBB tentunya masih sangat sedikit. Dirinya berharap melalui dukungan dari berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta, program kampung donor bisa dihadirkan di semua desa.
(Baca juga: Nekat Liburan Keluar Kota di Akhir Tahun, Balik ke Surabaya Wajib Lakukan Ini )
Keberadaan kampung donor nantinya bisa menjadi salah satu solusi dari kebutuhan darah di masyarakat. Sebab dengan rutin menggelar donor darah setiap tiga atau empat bulan sekali, maka berapa ratus labu darah yang bisa disumbangkan ke PMI atau rumah sakit yang membutuhkan.
Sejauh ini antusias warga ber donor sangat tinggi. Seperti pada kegiatan kali ini yang dihadiri Ketua UTD PMI KBB Sudirman, Kepala Desa Nanggerang Rahmat Wibowo, dan Ketua Kampung Donor Darah Nanggerang, Dana Setiawan, ada 78 pendonor yang mendaftar.
(Baca juga: Habib Rizieq Jadi Tersangka Pelanggaran Prokes, PWNU Jatim Minta Polisi Lebih Humanis Menangani )
"Di setiap kampung donor selalu rutin digelar donor darah, terkadang dihadiri oleh Duta Donor Darah KBB . Semoga semangat ini terus bisa dijaga," ucapnya seraya menyebut diberikan pula bantuan sembako dari sinergi foundation untuk penderita TBC.
(eyt)
Lihat Juga :
