Duh, Beruang Madu di Aceh Terkena Jebakan Babi Hutan
loading...
A
A
A
PIDIE JAYA - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh dan PKSL Unsyiah mengevakuasi seekor beruang madu yang terperangkap jerat babi , Selasa (8/12/2020) malam. Perangkap Jerat babi itu dipasang warga untuk mencegah babi masuk ke kebun.
Ketua Tim BKSDA Aceh Andi Aswinsyah mengatakan Perangkap tersebut semula dipasang untuk mengurangi gangguan hama babi yang mengganggu tanaman kebun warga. "Namun yang terjerat ternyata beruang madu," sebutnya.
Lebih lanjut Pak Acep sapaan Andi Aswinsyah mengatakan, Beruang yang terperangkap Jerat babi tersebut betina dan di perkirakan baru berumur lebih kurang 8 tahun, dan karena lukanya parah beruang ini akan dibawa ke kantor BKSDA Aceh untuk dirawat. "Kalau memungkinkan juga akan dibawa ke Fakultas Kedokteran Hewan Unsyiah," sebutnya. (Baca: Ratusan Napi Lapas Pangaraian Antusias Mencoblos, 1 Pilih Golput).
BKSDA Aceh mengimbau kepada warga supaya menghentikan perburuan satwa liar yang dilindungi. Beruang Madu merupakan jenis satwa langka dan dilindungi undang-undang No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
Ketua Tim BKSDA Aceh Andi Aswinsyah mengatakan Perangkap tersebut semula dipasang untuk mengurangi gangguan hama babi yang mengganggu tanaman kebun warga. "Namun yang terjerat ternyata beruang madu," sebutnya.
Lebih lanjut Pak Acep sapaan Andi Aswinsyah mengatakan, Beruang yang terperangkap Jerat babi tersebut betina dan di perkirakan baru berumur lebih kurang 8 tahun, dan karena lukanya parah beruang ini akan dibawa ke kantor BKSDA Aceh untuk dirawat. "Kalau memungkinkan juga akan dibawa ke Fakultas Kedokteran Hewan Unsyiah," sebutnya. (Baca: Ratusan Napi Lapas Pangaraian Antusias Mencoblos, 1 Pilih Golput).
BKSDA Aceh mengimbau kepada warga supaya menghentikan perburuan satwa liar yang dilindungi. Beruang Madu merupakan jenis satwa langka dan dilindungi undang-undang No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
(nag)