Unggul 21,5% Survei Cyrus Network, Elektabilitas Eri Cahyadi-Armuji Sulit Dikejar
loading...
Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji masih perkasa dengan elektabilitas 55,3 persen, unggul 21,5 persen dari Pasangan Machfud Arifin dan Mujiaman yang memiliki elektabilitas 33,8 persen. (Ist)
A
A
A
SURABAYA - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji masih perkasa dengan elektabilitas 55,3 persen, unggul 21,5 persen dari pasangan Machfud Arifin dan Mujiaman yang memiliki elektabilitas 33,8 persen. Sementara jumlah pemilih mengambang masih berkisar di angka 10,9 persen.
Hal itu terekam dalam pemaparan hasil survei mengukur elektabilitas pasangan calon kepala daerah peserta Pilkada Kota Surabaya yang dilakukan oleh Cyrus Network, Senin (30/11/2020).
Hafizhul Mizan, Chief of Consultan Cyrus Network mengatakan, dengan tren yang cenderung positif elektabilitas pasangan Eri Cahyadi-Armuji diprediksi tidak akan terkejar oleh Machfud-Mujiaman di sisa masa kampanye ini. "Dengan waktu tersisa kurang dari dua minggu dari survei selesai dilaksanakan, diprediksi akan sangat sulit bagi pasangan Machfud Arifin dan Mujiaman untuk mengejar ketertinggalan," kata Mizan.
Mizan memgatakan alasan mengapa elektabilitad Eri Cahyadi-Armuji sulit dikejar. Ia mengatakan pasangan nomor urut 1 ini terlihat dominan hampir di semua segmen demografis. Mulai dari gender, usia, agama, tingkat pendidikan, tingkat ekonomi, sampai ke Daerah Pemilihan DPRD. (Baca: Tali BH Bantu Nenek 88 Tahun Survive di Hutan Maros).
Sementara untuk Paslon Machfud-Mujiaman hanya unggul dalam segmen pemilih Madura. Sebanyak 50 persen pemilih Madura lebih memilih paslon nomor urut dua itu. "Populasi pemilih Madura yang mendukung Eri-Armuji hanya 37 persen," bebernya.
Survei Cyrus Network dilangsungkan pada tanggal 23-27 November 2020. Survei tatap muka dilakukan dengan metodologi Multistage Random Sampling melibatkan 400 orang responden di seluruh wilayah Kota Surabaya dengan Margin of Error (MoE) =/- 5 %.
Hal itu terekam dalam pemaparan hasil survei mengukur elektabilitas pasangan calon kepala daerah peserta Pilkada Kota Surabaya yang dilakukan oleh Cyrus Network, Senin (30/11/2020).
Hafizhul Mizan, Chief of Consultan Cyrus Network mengatakan, dengan tren yang cenderung positif elektabilitas pasangan Eri Cahyadi-Armuji diprediksi tidak akan terkejar oleh Machfud-Mujiaman di sisa masa kampanye ini. "Dengan waktu tersisa kurang dari dua minggu dari survei selesai dilaksanakan, diprediksi akan sangat sulit bagi pasangan Machfud Arifin dan Mujiaman untuk mengejar ketertinggalan," kata Mizan.
Mizan memgatakan alasan mengapa elektabilitad Eri Cahyadi-Armuji sulit dikejar. Ia mengatakan pasangan nomor urut 1 ini terlihat dominan hampir di semua segmen demografis. Mulai dari gender, usia, agama, tingkat pendidikan, tingkat ekonomi, sampai ke Daerah Pemilihan DPRD. (Baca: Tali BH Bantu Nenek 88 Tahun Survive di Hutan Maros).
Sementara untuk Paslon Machfud-Mujiaman hanya unggul dalam segmen pemilih Madura. Sebanyak 50 persen pemilih Madura lebih memilih paslon nomor urut dua itu. "Populasi pemilih Madura yang mendukung Eri-Armuji hanya 37 persen," bebernya.
Survei Cyrus Network dilangsungkan pada tanggal 23-27 November 2020. Survei tatap muka dilakukan dengan metodologi Multistage Random Sampling melibatkan 400 orang responden di seluruh wilayah Kota Surabaya dengan Margin of Error (MoE) =/- 5 %.
(nag)
Explore More