Ingin Warga Akses Transortasi Publik, Eri-Armuji Kedepankan Konsep Pelayanan Partisipatif

SURABAYA - Calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urut 1, Eri Cahyadi dan Armuji memiliki perhatian khusus terhadap pengembangan transportasi publik di Surabaya. Jika terpilih di Pilkada 9 Desember mendatang, keduanya ingin membangun transportasi trem, Mass Rapid Transit (MRT) hingga Light Rail Transit (LRT).

"Kami pastikan ketika kami menjadi Wali Kota Surabaya , Surabaya akan membangun transportasi publik terintegrasi dari titik masuk kota Surabaya sampai ke seluruh wilayah kota Surabaya menggunakan trem listrik. Kami pasti akan mendukung transportasi ramah lingkungan, kami sudah cek ke PT Inka harganya Rp 2 miliar, itu yang akan kita pakai sebagai percontohan di Indonesia," kata Eri saat debat kandidat Pilwali Surabaya, Rabu (19/11/2020) malam.

Eri menambahkan nantinya masyarakat tetap bisa memanfaatkan transportasi publik dengan memarkir kendaraannya di area yang sudah disiapkan. Ada pula bus listrik yang akan mengangkut masyarakat dari kediamannya. Jadi, masyarakat tak perlu bingung akses menuju koridor transportasi publik yang disediakan. (Baca: Mengerikan Tabrakan Maut di Simalungun Korban Berserakan di Jalan).

"Nanti kita akan gunakan bagaimana MRT atau LRT, di jalanan utama kita akan membuat koridor-koridor, koridor ini lah nanti ada park and ride yang menghubungkan dari rumah menuju ke jalan utama menggunakan bus listrik," jelas Eri.

Tak hanya itu, Eri berjanji masyarakat Surabaya akan dibuat nyaman dengan transportasi publik yang telah dirancang sebagai program utamanya. "Kami akan menerapkan konsep pelayanan publik partisipatif yang mengedepankan masyarakat sebagai subjek pelayanan. Ketika nanti menjadi wali kota semua transportasi akan terintegrasi dan semua warga Surabaya nyaman menggunakan transportasi," kata Eri.