Bupati Batang Minta Pengurus RT Lebih Optimal Tekan Penyebaran Covid-19

Senin, 16 November 2020 - 20:47 WIB
loading...
Bupati Batang Minta Pengurus RT Lebih Optimal Tekan Penyebaran Covid-19
Puluhan pengurus RT mengikuti sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Pendopo Kantor Bupati Batang, Senin (16/11/2020). FOTO: Istimewa.
A A A
BATANG - Perkembangan kasus penyebaran Covid-19 Kabupaten Batang terus bertambah. Untuk mencegah mata rantai virus agar program zero Covid bisa sukses, Bupati Batang Wihaji meminta peran pengurus Rukun Tetangga (RT) dapat dioptimalkan.

Ia pun mengatakan, agar warga yang terindikasi penularan Covid-19 untuk dilakukan swab, Karena Pemkab punya program swab gratis yang dilaksanakan setiap hari Kamis.

"Harapan swab, tracing dan tracking harapannya dapat mengurangi penyebaran wabah Covid-19, dan peran RT bisa melokalisir warganya yang terkonfirmasi dengan status orang tanpa gejala untuk lakukan isolasi mandiri," katanya, saat sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan, Senin (16/11/2020).

Pemkab batang tidak hanya menyuruh isolasi saja lanjutnya, tapi Pemkab beri bantuan sebesar Rp1 juta sebagai ganti selama 14 hari dan bantuan paket sembako. "Sampai saat ini perkembangan Covid-19 di Batang sebanyak 810 orang, terkonfirmasi positif hari ini ada 14 orang, sembuh hari ini ada 3 orang, dirawat di rumah sakit 44 orang, isolasi mandiri 130 orang, sembuh 588 orang, meninggal dunia 48 orang," sebut Wihaji.

Ia menuturkan, kita tidak boleh memberikan cara pandang yang negatif terhadap warga yang terkena Covid-19. Tapi harus support kepada warga yang terkonfirmasi positif agar diberikan kesembuhan. "Berharap PPRT dapat membantu Bupati dalam program pencegahan, karena PPRT yang mengetahui suasana kebatinan warganya yang paling mengetahui dengan program Jogo Tonggo," pungkas Wihaji.

Sementara kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Batang, Rusmanto menjelaskan, kegiatan sosialisasi tersebut sebagai upaya konstruktif dalam membangun kembali peran Ormas sesuai bidangnya dalam rangka penguatan persatuan dan kesatuan bangsa.

"Kegiatan ini yang dihadiri dari perwakilan Pengurus RT ini sebagai tempat untuk menyatukan pendapat, mencari solusi atas permasalahan yang berkaitan dengan Organisasi Kemasyarakatan," katanya.

Ia menambahkan, sosialisasi untuk menambah pengetahuan terutama dalam hal pendirian dan pengelolaan Organisasi Kemasyarakatan.
(alf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5265 seconds (0.1#10.140)