Ringankan Beban Warga Terdampak Corona, LBH Petir Bagi Sembako

Kamis, 16 April 2020 - 10:31 WIB
loading...
Ringankan Beban Warga Terdampak Corona, LBH Petir Bagi Sembako
Ketua LBH Petir, Zainal Petir secara simbolis membagikan sembako kepada kaum dhuafa di Kota Semarang. FOTO : Istimewa
A A A
SEMARANG - Dalam upaya mengurangi beban masyarakat kalangan bawah yang terdampak pandemi wabah virus corona, LBH Petir (Penyambung Titipan Rakyat) Jateng menggelontor pembagian sembako untuk kaum dhuafa, tukang becak, parkir, tambal ban, dan tukang sampah di wilayah Kelurahan Bulu Lor, Semarang. Dalam kesempatan tersebut, LBH Petir berdialog dengan warga penerima manfaat.

"Bapak dan ibu, seandainya tukang sampah tidak mengambil sampah di rumah panjenengan empat hari saja, apa yang terjadi,” tanya Ketua LBH Petir, Zainal Petir kepada mereka, Kamis (16/4/2020).

“Wah kami akan marah karena bau tidak sedap dan gang kami jadi tidak nyaman. Bahkan kadang di tempat sampah keluar belatung, menjijikan lah," jawabnya.

Begitulah gambaran suasana lingkungan rumah ketika tukang sampah tidak bekerja, baik karena ada urusan keluarga maupun sakit. Warga maunya bersih, tidak ada bau, sampah tidak menumpuk, dan rajin setiap hari diambil.

Namun siapa sangka para tukang sampah yang setiap hari mengambil sampah langsung dari sumbernya, rumah ke rumah adalah relawan bukan pegawai, yang bergangung dalam komunitas KSM ( kelompok swadaya masyarakat).

"Mereka bukan pegawai kelurahan, bukan juga PNS maupun honorer pemerintah. Tapi mereka digaji dari iuran RT saja. Mereka tidak jijik apalagi takut sakit demi bisa bertahan hidup. Kalau warga penerima jasa mereka tidak cocok karena kurang rajin, misalnya, langsung bisa dipecat. Kasihan mereka," ungkapnya.

Zainal yang juga Komisioner Komisi Jateng itu berharap kepada Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi agar ke depan bisa menganggarkan insentif atau apalah untuk mereka.

Dalam kesempatan itu, pihaknya menggandeng Peduli Kasih Semarang, yang merupakan komunitas pengusaha Semarang membagikan 300 bingkisan sembako untuk kaum duafa, berisi beras 5 kg, 1/2 kg minyak goreng, dan mi instan 5 bungkus.

Sebanyak 97 bungkus kepada 97 KK warga Tambakrejo, Kelurahan Tanjungmas, Kecamatan Semarang Utara, korban penggusuran hunian liar di bantaran Banjir Kanal Timur (BKT) yang masih menunggu keputusan pemerintah untuk mendapatkan hunian yang layak.

Kemudian, kepada 57 anggota Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) Kota Semarang di kantor sekretariat Pedurungan Tengah, Kecamatan Pedurungan, Semarang, dan lainya ke wilayah Bulu Lor.

Penasehat Peduli Kasih Semarang,Sugiyat menyatakan bahwa pihaknya mewakili sebagian pengusaha di Kota Semarang bersinergi dengan LBH Petir yang diketuai Zaenal Abidin Petir untuk membagi sembako kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan.

''Mudah-mudahan bantuan kami yang tidak seberapa ini bisa bermanfaat di kala Pandemi Corona tengah menimpa warga dunia, termasuk kita," kata Sugiat.

Kami sangat berterima kasih tak terhingga kepada pak Zaenal Petir dan Pak Sugiyat yang mewakili sebagian pengusaha di Kota Semarang karena telah membagikan rezekinya kepada kami. Bingkisan ini benar-benar berarti sekali bagi kami,'' imbuh Rokhmadi selaku Ketua RT Tambakrejo.
(nun)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1511 seconds (0.1#10.140)